Inter Milan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Perubahan kosmetik tanda baca |
k Perubahan kosmetik |
||
Baris 510:
Pada 15 Oktober 2013 sebuah perusahaan Konsorsium dari Indonesia, (International Sports Capital HK, Ltd) yang dipimpin oleh [[Erick Thohir]], Handy Soetedjo, dan Rosan Roeslani membeli 70% saham kepemilikan inter dari Massimo Moratti dengan nilai €75 Juta. Di tangan pemilik baru, Inter kembali memanggil Roberto Mancini untuk menggantikan Walter Mazzari pada 14 November 2014. Namun sayangnya Mancini gagal mengulangi kesuksesannya untuk kedua kalinya di inter setelah di musim 2015-2016 inter hanya finish di urutan ke-4.
Pada 6 Juni 2016 Suning Sports yang dipimpin oleh [[Zhang Jindong]] membeli saham mayoritas Inter dari Erick Thohir. Namun pergantian manajemen ternyata tidak memberi banyak pengaruh kepada performa inter
Setelah kepergian Frank de Boer, Inter menunjuk pelatih Primavera Inter, Stefano Vecchi sebagai pelatih interim inter dan memimpin inter di satu laga Eropa (menghadapi [[Southampton F.C.|Southampton]], takluk 1-2) dan satu laga Serie-A (menghadapi [[F.C. Crotone|Crotone]], menang 3-0). inter lalu menunjuk mantan pelatih [[S.S. Lazio|SS. Lazio]], [[Stefano Pioli]] sebagai pelatih baru.
|