Mercury-Redstone 4: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
LaninBot (bicara | kontrib)
k namun (di tengah kalimat) → tetapi
Baris 37:
'''Merkuri-Redstone 4''' adalah pesawat luar angkasa [[Amerika Serikat]] kedua, pada tanggal 21 Juli 1961. Penerbangan [[Mercury-suborbital]] diluncurkan dengan Kendaraan Peluncuran [[Merkurius-Redstone]], MRLV-8. Pesawat ruang angkasa, kapsul Mercury # 11, diberi nama '''''Liberty Bell 7''''' dan diujicobakan oleh astronot Virgil I. [["Gus" Grissom]].
 
Penerbangan tersebut berlangsung 15 menit 30 detik, mencapai ketinggian lebih dari 102,8 mil laut (190,4 km) dan melakukan perjalanan 262,5 mil laut (486,2 km) ke bawah, mendarat di Samudra Atlantik. Penerbangan tersebut berjalan seperti yang diharapkan sampai sesaat setelah percikan, saat penutup menetas, dirancang untuk melepaskan peledak jika terjadi keadaan darurat, tanpa sengaja meniup. Grissom adalah berisiko tenggelam, namuntetapi pulih dengan aman. Kapsul tersebut tenggelam ke Atlantik dan belum pulih sampai tahun 1999.
 
== Awak Kapal ==
Baris 65:
== Menetas Peledak ==
[[Berkas:Mercury 4 Hatch.png|jmpl|lurus|kiri|MR-4 Explosive Hatch Diagram. (NASA)]]
Pesawat ruang angkasa # 11 juga memiliki peledak baru. Ini akan memungkinkan seorang astronot untuk keluar dari pesawat ruang angkasa dengan cepat jika terjadi keadaan darurat. Petugas darurat juga bisa memicu bahan peledak dari luar pesawat ruang angkasa dengan menarik lanyard eksternal. Baik penetasan pop-off dan lanyard adalah fitur standar kursi ejeksi yang digunakan di pesawat militer, namuntetapi dalam desain Mercury, pilot masih harus keluar dari pesawat itu sendiri, atau dikeluarkan oleh petugas darurat. Prosedur keluar asli adalah memanjat keluar melalui kompartemen antena, setelah mengeluarkan sekat tekanan kecil. Ini adalah prosedur yang sulit dan lambat. Pelepasan astronot yang terluka atau tidak sadar melalui lubang masuk atas hampir tidak mungkin dilakukan. Penutup sisi asli dilaut dengan 70 baut dan ditutupi dengan beberapa wahana antariksa, sehingga prosesnya lambat untuk membuka hatch asli.
 
Insinyur McDonnell datang dengan dua peluru pelepas cepat yang berbeda untuk pesawat ruang angkasa Merkurius. Satu dengan kait, digunakan pada misi MR-3 milik Ham's (simpanse) MR-2 dan Shepard. Desain lainnya adalah peledak peledak. Peletakan latching pelepas cepat beratnya 69 lb (31 kg), terlalu banyak penambahan berat untuk digunakan pada versi orbit pesawat ruang angkasa. Desain menetas eksplosif menggunakan 70 baut dari desain aslinya, namuntetapi masing-masing baut titanium seperempat inci (6,35 mm) memiliki lubang 0,06 in (1,5 mm) yang bosan ke dalamnya untuk memberi titik lemah. Sekering peledakan ringan (MDF) dipasang di saluran antara segel dalam dan luar di sekitar pinggiran hatch. Ketika MDF dinyalakan, tekanan gas yang dihasilkan antara segel dalam dan luar akan menyebabkan bautnya gagal dalam ketegangan.
 
Ada dua cara untuk menyalakan bahan peledak selama pemulihan. Di bagian dalam menetas ada sebuah alat pendorong yang berbentuk tombol. Pilot bisa melepas pin dan menekan plunger dengan kekuatan 5 atau 6 lbf (25 N). Ini akan meledakkan muatan peledak, yang akan menggeser 70 baut dan mendorong tiang pancang sejauh 25 ft (7,6 m) dalam 1 detik. Jika pin dibiarkan di tempat, sebuah kekuatan 40 lbf (180 N) diperlukan untuk meledakkan menetas. Penyelamat luar bisa meniup membuka menetas dengan mengeluarkan panel kecil di dekat lubang penopang dan menarik tali pendek. Tumpukan bahan peledak beratnya hanya 23 lb (10 kg).
Baris 103:
Pesawat ruang angkasa tersebut ditemukan setelah usaha 14 tahun oleh Newport pada kedalaman hampir 16.000 kaki (4,9 km), <ref>{{cite book|title=Ocean News & Technology|url=https://books.google.com/books?id=tHseAQAAIAAJ|publisher=Technology Systems Corporation}}</ref> 300 mil laut (560 km) tenggara Cape Canaveral.<ref>{{cite book|title=Air & Space Smithsonian|url=https://books.google.com/books?id=TDBWAAAAMAAJ|year=2000|publisher=Smithsonian Institution}}</ref>
 
Setelah Liberty Bell 7 diamankan di dek kapal pemulihan, "Proyek Samudra", para ahli melepaskan dan melepaskan sebuah alat peledak (bom SOFAR) yang seharusnya meledakkan jika terjadi pelepasan wahana antariksa, namuntetapi gagal meledak.<ref>{{cite book|title=Materials Performance|url=https://books.google.com/books?id=RPtVAAAAMAAJ|date=July 1999|publisher=National Association of Corrosion Engineers}}</ref> Pesawat ruang angkasa tersebut kemudian ditempatkan di dalam wadah yang berisi air laut untuk mencegah korosi lebih lanjut. The Cosmosphere (Hutchinson, Kansas) membongkar dan membersihkan pesawat ruang angkasa tersebut, <ref name="Greenberger2003">{{cite book|author=Robert Greenberger|title=Gus Grissom: The Tragedy of Apollo 1|url=https://books.google.com/books?id=xAa6aHVpb9gC&pg=PA54|date=1 October 2003|publisher=The Rosen Publishing Group|isbn=978-0-8239-4458-3|pages=54–}}</ref> dan merilisnya untuk tur nasional sampai 15 September 2006. Pesawat ruang angkasa tersebut kemudian dikembalikan ke Cosmosphere dimana layar permanen. Pada tahun 2016, untuk sementara dipinjamkan ke The Children's Museum of Indianapolis.<ref name=UXB>
 
== Referensi ==