Keharyapatihan Lituania: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Mimihitam memindahkan halaman Keharyapatihan Lithuania ke Keharyapatihan Lituania
LaninBot (bicara | kontrib)
k namun (di tengah kalimat) → tetapi
Baris 68:
=== Pendirian ===
{{Main|Sejarah Lithuania (1219–1295)}}
[[Nama Lithuania|Penyebutan tertulis pertama]] mengenai Lithuania ditemukan pada [[Risalah Quedlinburg]], yang berasal dari tahun 1009 M.<ref>Encarta.[http://encarta.msn.com/encyclopedia_761555831_4/Lithuania.html Lithuania]. Accessed September 21, 2006. [http://www.webcitation.org/5kwqCLkjF Archived] 2009-10-31.</ref> Pada abad ke-12 M, risalah-risalah Slavia menyebut Lithuania sebagai salah satu tempat yang diserang oleh [[bangsa Rus]]. Pada awalnya orang pagan Lithuania membayar upeti kepada [[Polotsk]], namuntetapi dengan cepat mereka menjadi kuat dan mampu mengorganisir penyerbuan sendiri yang berskala kecil. Pada suatu waktu antara tahun 1180 dan 1183 M, situasi mulai berubah, dan orang Lithuania mulai mengorganisir penyerbuan militer berkelanjutan terhadap provinsi-prvinsi [[Bangsa Slavia|Slavia]], menyerbu [[Kepangeranan Polotsk]] serta [[Pskov]], dan bahkan mengancam [[Novgorod]].<ref name="Lituanica">''Encyclopedia Lituanica''. Boston, 1970-1978, Vol.5 hlm. 395</ref> Kebangkitan penyerbuan militer yang tiba-tiba ini menandai konsolidasi negeri Lithuania di [[Aukštaitija]].<ref name=Baranauskas/>
 
[[Ordo Livonia]] dan [[Ksatria Teuton]], yang merupakan [[ordo militer]] salib, didirikan di [[Riga]] pada tahun 1202 M dan di [[Prussia]] pada tahun 1226 M. Ordo-ordo Kristen ini menunjukkan ancaman yang besar terhadap suku pagan Baltik dan lebih jauh lagi memicu terbentuknya negara. Kesepakatan damai dengan [[Galicia–Volhynia]] pada tahun 1219 M menunjukkan bukti adanya kerjasama antara bangsa Lithuania dan [[Samogitia]]. Kesepakatan ini mendata [[Daftar adipati awal Lithuania|21 adipati Lithuania]], termasuk lima adipati Lithuania senior dari [[Aukštaitija]] ([[Živinbudas]], [[Daujotas]], [[Vilikaila]], [[Dausprungas]] dan [[Mindaugas]]) serta beberapa adipati dari [[Samogitia]]. Meskipun mereka dulunya saling berperang, bangsa Lithuania dan Samogitia kini menghadapi musuh bersama.<ref>Lithuania Ascending hlm. 50</ref> Kemungkinan Živinbudas memiliki kekuasaan terbesar<ref name=Lituanica/> dan setidaknya beberapa adipati berasal dari keluarga yang sama.<ref>A. Bumblauskas, ''Senosios Lietuvos istorija, 1009–1795'' [The early history of Lithuania], Vilnius, 2005, hlm. 33.</ref> Pengakuan formal untuk kepentingan yang sama dan pendirian sebuah hierarki di antara pihak-pihak yang menyepakati kesepakatan itu menandai kemunculan sebuah negara.
Baris 75:
Mindaugas, adipati Lithuania selatan,<ref name="Kiaupos">Z.Kiaupa, J. Kiaupienė, A. Kunevičius. ''The History of Lithuania Before 1795''. Vilnius, 2000. hlm. 43-127</ref> adalah salah seorang dari lima adipati senior yang disebutkan dalam kesepakatan dengan Galicia–Volhynia. Berdasarkan [[Risalah Rhymed Livonia]], pada pertengahan tahun 1230-an M, Mindaugas memperoleh kekuasaan tertinggi di seluruh Lithuania.<ref name="LV">V. Spečiūnas. ''Lietuvos valdovai (XIII-XVIII a.): Enciklopedinis žinynas''. Vilnius, 2004. hlm. 15-78.</ref> Pada tahun 1236 M, orang [[Samogitia]], yang dipimpin oleh [[Vykintas]], mengalahkan [[Ordo Livonia]] dalam [[Pertempuran Saule]]. Ordo ini pun dipaksa menjadi cabang dari [[Ksatria Teuron]] di Prussia. Ini artinya, Samogitia, yang merupakan wilayah yang memisahkan Livonia dari Prussia, menjadi sasaran bagi kedua ordo itu. Pertempuran tersebut menghentikan peperangan melawan para Kesatria, sehingga Lithuania memanfaatkan kesempatan ini, menyusun serangan terhadap provinsi-provinsi Ruthenia dan mencaplok [[Navahrudak]] serta [[Hrodna]].<ref name=LV/>
 
Pada 1248 M, perang saudara pecah antara Mindaugas dan keponakannya [[Tautvilas]] dan [[Edivydas]]. Koalisi yang kuat melawan Mindaugas meliputi Vykintas, Ordo Livonia, [[Daniel dari Galicia]], dan [[Vasilko dari Volhynia]]. Mindaugas, memanfaatkan konflik internalnya, bersekutu dengan Ordo Livonia. Ia berjanji akan memeluk agama Kristen serta memberikan sejumlah lahan di Lithuania barat sebagai imbalan untuk bantuan militer dalam upaya melawan keponakannya serta tahta kerajaan. Pada tahun 1251 M, Mindaugas dibaptis, dan [[Paus Innosensius IV]] mengeluarkan [[bulla kepausan]], yang isinya menyatakan berdirinya [[Kerajaan Lithuania]]. Setelah perang saudara berakhir, Mindaugas dinobatkan sebagai [[Raja Lithuania]] pada 6 Juli 1253 M, memulai suatu dekade yang relatif damai. Mindaugas beruaha memperluas pengaruhnya di [[Polatsk]], sebuah pusat perdagangan besar di cekungan Sungai [[Daugava]], dan [[Pinsk]].<ref name=LV/> Ksatria Teuton memanfaatkan periode ini untuk memperkuat posisinya di sebagian [[Samogitia]] dan [[Livonia]], namuntetapi kalah dalam [[Pertempuran Skuodas]] pada tahun 1259 M dan dalam [[Pertempuran Durbe]] pada tahun 1260 M. Kekalahan-kekalahan ini mendorong bangsa taklukan seperti [[bangsa Semigall]] dan [[bangsa Prussia Lama|Prussia]] untuk memberontak melawan para Ksatria.
 
== Referensi ==