Mitologi Nordik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Membatalkan 1 suntingan oleh 36.78.202.246 (bicara) ke revisi terakhir oleh HsfBot (TW)
Tag: Pembatalan
Baris 68:
Pada masa Kristianisasi di negara-negara Eropa Utara, masih ada [[toleransi]] antara [[agama]] baru dan [[kepercayaan]] lama. Namun ketika konflik tak bisa dihindari lagi, dewa-dewi Skandinavia kuno dianggap sebagai [[setan]] dan pemujaan terhadap mereka sangat dilarang. Beberapa kuil dihancurkan. Proses ini mendesak orang-orang Skandinavia untuk meninggalkan kepercayaan lamanya dan beralih kepada kepercayaan yang lebih baru. Namun untuk menghapus kepercayaan lama dari [[bangsa]] Skandinavia sangat sulit. Meskipun di Eropa Utara terjadi pengalihan kepercayaan, di lain pihak [[Edda]] atau kumpulan kisah mitologi Nordik justru dikumpulkan dan ditulis oleh sarjana-sarjana Kristiani.
 
Kristianisasi di Eropa utara mengakibatkan terlupakannya dewa-dewi dari pemujaan dan tersingkirnya kepercayaan dan kisah-kisah masa lalu. Meskipun demikian, [[Odin]] dan [[Thor]] merupakan dewa-dewa yang paling terkenal dan bertahan paling lama.
 
yang paling terkenal dan bertahan paling lama.
 
== Pengaruh terhadap masa sekarang ==