Titania (satelit): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 205:
Sejauh ini satu-satunya citra terdekat Titania berasal dari wahana ''[[Voyager 2]]'' yang mengabadikan satelit ini saat terbang melewati Uranus pada Januari 1986. Karena ''Voyager 2'' dapat mendekati Titania dengan jarak terdekat 365.200 km,{{sfn|Stone|1987}} citra terbaik satelit ini memiliki resolusi spasial sebesar 3,4 km (hanya Miranda dan Ariel yang diabadikan dengan resolusi yang lebih baik).{{sfn|Plescia|1987}} Citra-citra tersebut mengabadikan sekitar 40% dari permukaan Titania, tetapi hanya 24% yang memiliki presisi yang cukup untuk [[peta geologis|pemetaan geologis]]. Pada saat ''Voyager 2'' terbang melewati Uranus, belahan selatan Titania (seperti satelit-satelit lainnya) menghadap ke arah [[Matahari]], sehingga belahan utara (gelap) tidak dapat dipelajari.{{Sfn|Smith Soderblom et al.|1986}}
Tidak ada wahana antariksa lain yang pernah mengunjungi sistem Uranus atau Titania, dan tidak ada misi yang sedang direncanakan. Sempat ada kemungkinan mengirimkan ''[[Cassini-Huygens|Cassini]]'' yang mempelajari Saturnus ke Uranus dalam sebuah perpanjangan misi, tetapi akhirnya tidak dilakukan.<ref>{{cite web|url=https://www.space.com/37513-king-of-saturn-why-kill-cassini.html|title=Why Kill Cassini? Saturn Probe's Fate Carefully Considered|
== Keterangan ==
|