Revisi per 16 Februari 2019 13.14 sunting Alamnirvana (bicara \| kontrib) Peninjau 42.339 suntingan kTidak ada ringkasan suntingan ← Revisi sebelumnya		Revisi per 16 Februari 2019 13.16 sunting balikkan Alamnirvana (bicara \| kontrib) Peninjau 42.339 suntingan kTidak ada ringkasan suntingan Revisi selanjutnya →
Baris 12: Pangeran Djaija (Djaja) Samitra merupakan anak Pangeran Hadji Moesa, Raja Kusan. Pangeran Hadji Moesa ini memiliki anak-anak berikut, seperti: Pangeran Djaja Samitra, Mohamad Napis, Pandji dan [[Pangeran Abdoel Kadir\|Ab'doel Kadir]] dan Goesti Djamal-oedin. Pangeran Djaja Samitra, yang ibunya keturunan masyarakat kecil, masih menjadi penulis rahasia di Sulthan ~~Bandjakarta~~Banjarmasin. Pangeran Mohamad Napis menggantikan ayahnya sebagai raja Koessan, wafat pada tahun 1845 dan kemudian digantikan oleh saudaranya, Abd'oel Kadir. Pangeran Pandji meninggal di Batavia. Goesti Djamal-oedien menjabat mangkubumi negara Koessan.<ref>{{nl}} {{cite book \|pages=40 \|url=https://books.google.co.id/books?id=LeU4eJn8ruwC&pg=PA10&dq=Pangeran+Djaja+Samitra,&hl=id&sa=X&ved=0ahUKEwj9r6DJocDgAhUOOSsKHU1hCZEQ6AEIMjAB#v=onepage&q=Pangeran%20Djaja%20Samitra%2C&f=false

Pangeran Djaija Samitra: Perbedaan antara revisi