Kerak Bumi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Yogocik (bicara | kontrib)
k Penyederhanaan kalimat
Baris 3:
Dalam [[Geologi]], kerak merupakan lapisan padat terluar dari suatu [[planet kebumian]], [[planet katai]], atau [[satelit alami]] yang sebagian besar material pembentuknya adalah silikat. Kerak dibedakan dengan [[Mantel (geologi)|mantel]] dibawahnya melalui susunan kimianya, namun dalam kerak yang terdapat di satelit-satelit es yang berjarak jauh dari Matahari, kerak dan mantel dibedakan melalui [[wujud materi]]nya (kerak padat vs mantel cair).
 
Kerak di permukaan suatu planet biasanya terbentuk melalui proses [[Batuan beku|pembekuan batuan]], dan dapat dipengaruhi oleh peristiwa alam seperi [[erosi]], [[Kawah tabrakan|tabrakan antar benda langit]], aktivitas vulkanik, atau pengendapan lapisan (sedimentasi). Dikarenakan Bumi memiliki [[Samudra]] yang tidak ditemukan di planet lain, kerak di Bumi dibedakan menjadi dua jenis yaitu kerak samudra dan kerak benua, dimana kedua kerak ini memiliki susunan kimiawi serta proses pembentukan yang berbeda.
 
[[Suhu]] kerak meningkat seiring kedalamannya. Pada batas terbawahnya temperatur kerak menyentuh angka 200-400<sup>o</sup>C. Kerak dan bagian mantel yang relatif padat membentuk lapisan litosfer. Karena konveksi pada mantel bagian atas dan [[astenosfer]], litosfer dipecah menjadi [[lempeng tektonik]] yang bergerak. Temperatur meningkat 30<sup>o</sup>C setiap km, namun gradien panas Bumi akan semakin rendah pada lapisan kerak yang lebih dalam.