Soemitro Djojohadikoesoemo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 67:
 
Sumitro memperoleh banyak penghargaan, baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Misalnya, Bintang Mahaputra Adipradana (II), Panglima Mangku Negara, Kerajaan Malaysia, ''Grand Cross of Most Exalted Order of the White Elephant'', ''First Class'' dari Kerajaan Thailand, ''Grand Cross of the Crown'' dari Kerajaan Belgia, serta yang lainnya dari Republik Tunisia dan Prancis.(RSB)
 
== Wafat ==
Soemitro meninggal dunia di kediamannya, Jalan Metro Kencana IV/22, Pondok Indah, [[Jakarta Selatan]]. Jenazah disemayamkan di rumah duka dan dihadiri banyak sekali pelayat, di antaranya pengusaha [[Dali Tahir]], pasangan pengusaha keturunan India Marimutu Manimaren dan Marimutu Sinivasan, Prof. [[Widjojo Nitikusumo]] beserta istrinya, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta [[Eddy Nalapraya]], tokoh [[Petisi 50]] [[Kemal Idris]], pengusaha Ciputra dan tokoh Poros Tengah, [[Fuad Bawazier]], Menteri Pendidikan [[Fuad Hasan]] dan mantan Wakil Presiden [[Try Soetrisno]]. Sesuai wasiatnya, ia dimakamkan di [[Taman Pemakaman Umum Karet Bivak]] Blok A III.<ref>{{cite web|url=https://nasional.tempo.co/read/25939/sumitro-minta-dimakamkan-secara-sederhana/|title=Sumitro Minta Dimakamkan Secara Sederhana|newspaper=[[Tempo.co]]|access-date=16 Desember 2018}}</ref>
 
== Bibliografi ==