Tingkilan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Penggantian teks otomatis (-  + )
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 6:
Terdapat dua pandangan yang berbeda mengenai darimana arti kata tingkilan berasal:<ref name="Pariwisata Kukar"/>
 
'''Pertama''', dari kata tingkil yang berarti sindir dalam bahasa kutai.<ref name="Pariwisata Kukar"/> Penambahan akhiran-an menjadikannya bermakna sindiran.<ref name="Pariwisata Kukar"/> Tingkilan dalam arti ini merupakan sindiran berbentuk pantun, berisi kritik dan saran, serta disampaikan dengan nyanyian yang diiringi alat musik [[gambus]] dan [[ketipung]].<ref name="Pariwisata Kukar"/>
Sindiran bagi orang-orang Kutai bisa berbentuk nasihat, kritik, dan teguran yang mencolok.<ref name="Pariwisata Kukar"/> Jadi, tingkilan merupakan media untuk menegur, menyapa atau sebagai media interaksi melalui lagu.<ref name="Pariwisata Kukar"/> Peningkil mempunyai kemampuan untuk menciptakan pantun secara spontan yang berisi sindiran.<ref name="Pariwisata Kukar"/> Pantun-pantun nya terucap begitu saja saat peningkil melantunkan lagu dan bermain gambus.<ref name="Pariwisata Kukar"/> Adapun isi sindiran pantun tersebut biasanya tentang cinta, keadilan, harapan, atau sesuai permintaan pemesan/pengundang/yang punya hajatan.<ref name="Pariwisata Kukar">[https://pariwisatakukar.wordpress.com/tingkilan/ tingkilan] diakses 24 Maret 2015</ref>