Mahawamsa: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Penggantian teks otomatis (- + ) |
k Bot: Perubahan kosmetika |
||
Baris 8:
Isi ''Mahavamsa'' dapat dibagi menjadi empat kategori :
* '''Kunjungan Buddha ke Ceylon:''' Materi ini menceritakan tiga kunjungan legendaris oleh [[Siddhartha Gautama|Sang Buddha]] ke pulau Ceylon. Kisah-kisah ini menggambarkan Buddha menundukkan atau mengusir
* '''Tawarikh Raja-raja Ceylon:''' Materi ini terdiri dari silsilah dan garis keturunan raja-raja Ceylon, kadang-kadang dengan cerita tentang suksesi mereka atau kejadian-kejadian penting dalam pemerintahan mereka. Materi ini mungkin berasal dari kronik kerajaan dan daftar raja sebelumnya yang direkam secara lisan dalam bahasa daerah, dan merupakan sumber penting materi tentang sejarah Ceylon dan kerajaan India di dekatnya.
* '''Sejarah Sangha Buddha :''' Materi ini dari Mahavamsa berkaitan dengan misi yang dikirim oleh Kaisar [[Asoka|Ashoka]] ke Ceylon, transplantasi pohon bodhi, dan pendirian Mahavihara. Ini termasuk nama-nama biarawan dan biarawati terkemuka di awal Sri Lanka [[sangha]]. Ini juga termasuk catatan [[sidang agung Buddhis]] dan rekaman pertama Kanon Pāli secara tertulis. Ini adalah sumber material yang signifikan tentang perkembangan komunitas Buddhis awal, dan termasuk nama-nama misionaris yang dikirim ke berbagai daerah di Asia Selatan dan Tenggara, beberapa di antaranya telah dikonfirmasi oleh prasasti dan bukti arkeologi lainnya.
Baris 16:
== Sejarah ==
Biksu Buddha dari Anuradhapura Maha Viharaya memelihara catatan sejarah Sri Lanka mulai dari abad ketiga SM. Catatan-catatan ini digabungkan dan disusun menjadi satu dokumen pada abad ke-5 sementara Dhatusena dari Anuradhapura memerintah [[Kerajaan Anuradhapura]]. Itu ditulis berdasarkan kompilasi kuno sebelumnya yang dikenal sebagai ''Atthakatha'' (kadang-kadang ''Sinhalaatthakatha''), yang merupakan komentar yang ditulis dalam bahasa Sinhala.{{Sfn|Oldenberg|1879}} Dokumen sebelumnya yang dikenal sebagai
Pengarang Mahavamsa dikaitkan dengan seorang bhikkhu yang disebut Mahānāma oleh ''Mahavamsa-tika'' (lihat [[Mahavamsa#Related Works|#karya-Karya yang Terkait]]). Mahānāma digambarkan berada di sebuah biara milik Dighasanda dan berafiliasi dengan Mahavihara, tetapi tidak ada informasi biografis yang dapat diandalkan lainnya yang diketahui. Mahānāma memperkenalkan ''Mahavamsa ''dengan suatu bagian yang mengklaim bahwa niatnya adalah untuk mengoreksi pengulangan dan kekurangan yang menimpa kronik yang disusun oleh orang-orang zaman dahulu - ini dapat merujuk baik ke ''Dipavamsa'' atau ke Sinhala Atthakatha.
Baris 28:
Penggalian India di [[Sanchi]] dan lokasi lainnya, mengkonfirmasi ''catatan Mahavamsa'' tentang kekaisaran Ashoka. Catatan yang diberikan dalam ''Mahavamsa'' juga banyak didukung oleh banyak prasasti batu, sebagian besar di Sinhala, ditemukan di Sri Lanka.<ref>[http://lakdiva.org/mahavamsa/ Geiger's discussion of the historicity of the ''Mahavamsa''];[//en.wikipedia.org/wiki/Paranavitana Paranavitana] and Nicholas, ''A concise history of Ceylon'' (Ceylon University Press) 1961</ref> K. Indrapala <ref name="Indrapala">K. Indrapala, ''Evolution of an Ethnicity'', 2005</ref> juga menjunjung nilai historis Mahavamsa. Jika bukan karena Mahavamsa, kisah di balik [[Stupa|stupa-stupa]] besar di Anuradhapura, Sri Lanka, seperti Ruwanwelisaya, Jetavanaramaya, Abhayagiri vihāra dan karya-karya teknik kuno lainnya tidak akan pernah diketahui.
Mahavamsa pertama kali menjadi perhatian para pembaca Barat sekitar tahun 1809 M, ketika Sir Alexander Johnston, Hakim Agung koloni Inggris di Ceylon, mengirim manuskrip-manuskrip itu dan kronik-kronik Sri Lanka lainnya ke Eropa untuk diterbitkan.<ref name="Harris">{{Cite book|title=Theravada Buddhism and the British Encounter: Religious, Missionary and Colonial Experience in Nineteenth Century Sri Lanka|last=Harris|first=Elizabeth|date=2006|publisher=Routledge|isbn=0415544424|edition=1st|location=New York|pages=12|language=English}}Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui ([[:Kategori:Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui|link]])
Terjemahan bahasa Jerman ''Mahavamsa'' diselesaikan oleh Wilhelm Geiger pada tahun 1912. Ini kemudian diterjemahkan ke dalam [[Bahasa Inggris|bahasa inggris]] oleh Mabel Haynes Bode, dan direvisi oleh Geiger.<ref>{{Cite book|url=http://lakdiva.org/mahavamsa/|title=''Mahavamsa''|publisher=Ceylon Government|year=1912}}</ref>
Baris 36:
Sumber historiografis jarang ditemukan di sebagian besar Asia Selatan. Sebagai hasil dari Mahavamsa, relatif lebih dikenal tentang sejarah pulau Ceylon dan daerah sekitarnya daripada sebagian besar benua. Isinya telah membantu mengidentifikasi dan menguatkan situs arkeologi dan prasasti yang terkait dengan Buddhisme awal, kekaisaran [[Asoka|Ashoka]], dan kerajaan Tamil di India selatan.
Mahamvasa meliputi sejarah awal agama Buddha di Sri Lanka, dimulai dengan masa [[Siddhartha Gautama]], pendiri agama Buddha. Ini juga secara singkat menceritakan sejarah [[agama Buddha]] di [[India]], dari tanggal kematian Buddha ke [[Sidang agung Buddhis|dewan Buddhis ke-3]] di mana [[Dharma]] ditinjau. Setiap bab dari Mahavamsa berakhir dengan menyatakan bahwa itu ditulis untuk "sukacita tenang orang saleh". Dari penekanan sudut pandangnya, dan dikompilasi untuk mencatat perbuatan baik para raja yang menjadi pelindung
Selain menjadi sumber sejarah yang penting, Mahavamsa adalah puisi epik terpenting dalam [[bahasa Pali]]. Kisah-kisahnya tentang pertempuran dan invasi, intrik pengadilan, konstruksi stupa-stupa besar dan tempat penampungan air, yang ditulis dalam syair elegan yang cocok untuk menghafal, menangkap imajinasi dunia Buddhis saat itu. Tidak seperti banyak teks yang ditulis pada jaman dahulu, ia juga membahas berbagai aspek kehidupan orang biasa, bagaimana mereka bergabung dengan tentara Raja atau bertani. Dengan demikian Mahavamsa dibawa di sepanjang [[Jalur Sutra]] ke banyak wilayah Buddha.<ref name="SO2008">{{Cite news|url=http://www.sundayobserver.lk/2008/06/29/jun03.asp|title=Mahavamsa, the great chronicle|date=29 June 2008|work=Sunday Observer|access-date=5 November 2014}}</ref> Sebagian darinya diterjemahkan, diceritakan kembali, dan diserap ke dalam bahasa lain. Versi tambahan dari Mahavamsa, yang memberikan lebih banyak detail, juga telah ditemukan di Asia Tenggara.<ref name="ReferenceA">Dr. Hema Goonatilake, ''Journal of the Royal Asiatic Society of Sri Lanka''. 2003</ref> Mahavamsa memunculkan banyak kronik Pali lainnya, membuat Sri Lanka pada periode itu mungkin merupakan pusat terkemuka di dunia dalam sastra Pali.
Baris 55:
Kisah tiga kunjungan Buddha ke Sri Lanka tidak dicatat dalam sumber apa pun di luar tradisi Mahavamsa.{{rp|48}} Selain itu, silsilah Buddha yang tercatat dalam Mahavamsa menggambarkannya sebagai hasil dari empat pernikahan sepupu lintas. Perkawinan silang diasosiasikan secara historis dengan [[bangsa Dravida]] di India selatan - baik Sri Lanka [[Suku Tamil|Tamil]] dan [[Suku Sinhala|Sinhala]] melakukan pernikahan lintas-sepupu secara historis - tetapi pernikahan eksogami adalah norma di daerah India utara yang terkait dengan kehidupan Sang Buddha. Tidak disebutkan perkawinan silang sepupu ditemukan di sumber-sumber Buddhis sebelumnya, dan para sarjana menduga bahwa silsilah ini diciptakan agar sesuai dengan Buddha ke dalam struktur sosial Sri Lanka konvensional untuk keluarga bangsawan.{{rp|48–9}}
Akurasi historis Mahinda yang mengubah raja Sri Lanka menjadi agama Buddha juga diperdebatkan. [[Hermann Oldenberg]], seorang sarjana [[Indologi]] Jerman yang telah mempublikasikan studi tentang Buddha dan menerjemahkan banyak teks Pali, menganggap kisah ini sebagai "penemuan murni". V. A. Smith (Penulis Ashoka dan Sejarah Awal India) juga merujuk pada kisah ini sebagai "jaringan absurditas". VA Smith dan Profesor Hermann sampai pada kesimpulan ini karena Ashoka tidak menyebutkan penyerahan putranya, Mahinda, ke kuil untuk menjadi seorang misionaris Buddhis dan peran Mahinda dalam mengubah raja Sri Lanka menjadi Budha, dalam Dekrit Batu Edinya yang ke 13, khususnya Rock-Edict XIII.<ref name="geig">Wilhelm Geiger (1912). Mahavamsa: Great Chronicle of Ceylon. New Dehli: Asian Educational Services. 16-20.</ref> Sumber di luar Sri Lanka dan tradisi Mahavamsa tidak menyebutkan Mahinda sebagai putra Ashoka.<ref name="Kemper">{{Cite book|title=The Presence of the Past: Chronicles, Politics, and Culture in Sinhala Life|last=Kemper|first=Steven|date=1992|publisher=Cornell University Press|isbn=0801423953|edition=1st|location=Ithaca, NY|pages=33|language=English|author-link=Steven Kemper}}Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui ([[:Kategori:Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui|link]])
</ref>
[[Kategori:Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui]]</ref>▼
Ada juga ketidakkonsistenan dengan tahun di mana Ashoka mengirim misionaris Buddhis ke Sri Lanka. Menurut Mahavamsa, para misionaris tiba pada 255 SM, tetapi menurut [[Edik-edik Asoka|Dekrit 13]], itu lima tahun sebelumnya pada 260 SM.
== Karya Terkait ==
Mahavamsa diyakini berasal dari riwayat sebelumnya yang dikenal sebagai Dipavamsa (abad ke-4 M) ("Island Chronicles"). Dipavamsa jauh lebih sederhana dan mengandung lebih sedikit informasi daripada Mahavamsa dan mungkin berfungsi sebagai inti dari tradisi lisan yang akhirnya dimasukkan ke dalam Mahavamsa tertulis. Dipavamsa diyakini adalah teks Pali pertama yang seluruhnya disusun di Ceylon.<ref name="Hinüber_Pali_handbook">{{Cite book|title=A Handbook of Pali Literature|last=Von Hinüber|first=Oskar|date=1997|publisher=Munishiram Manoharlal Publishers Pvt. Ltd.|isbn=81-215-0778-2|edition=1st Indian|location=New Delhi|pages=87–93|language=English|author-link=Oskar von Hinüber}}Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui ([[:Kategori:Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui|link]])
</ref>
[[Kategori:Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui]]</ref>▼
Sebuah karya berikutnya yang kadang-kadang dikenal sebagai ''Culavamsa'' memperluas Mahavamsa untuk mencakup periode dari pemerintahan Mahasena dari Anuradhapura (277-304 M) hingga 1815, ketika seluruh pulau itu menyerah kepada tahta Inggris. ''Culavamsa'' berisi tiga bagian yang disusun oleh lima penulis yang berbeda (satu anonim) milik periode sejarah berturut-turut.
Pada tahun 1935, biksu Budha Yagirala Pannananda menerbitkan ''Mahavamsa Bagian III'', kelanjutan
Sebuah komentar tentang Mahavamsa, yang dikenal sebagai Mahavamsa-tika, diyakini telah disusun sebelum penambahan pertama menyusun ''Culavamsa'' ditulis, mungkin beberapa waktu antara 1000 M dan 1250 M. Komentar ini memberikan penjelasan tentang istilah Pali ambigu yang digunakan dalam Mahvamasa, dan dalam beberapa kasus menambahkan perincian tambahan atau memperjelas perbedaan antara versi yang berbeda dari ''Mahavamsa''. Berbeda dengan Mahavamsa itu sendiri, yang terdiri hampir seluruhnya dari materi yang terkait dengan Mahavihara, Mahavamsa-tika membuat beberapa referensi untuk komentar dan versi alternatif dari babad yang terkait dengan tradisi Wihara Abhayagiri.
Baris 84:
* {{Cite book|url=https://books.google.com/books?id=LEn9i9pnRHEC&pg=PR16|title=Dictionary of Pali Proper Names|last=Malalasekera|first=Gunapala Piyasena|publisher=Asian Educational Services|year=2003|isbn=978-81-206-1823-7|ref=harv|author-link=Gunapala Piyasena Malalasekera}}
<div class="cx-template-editor-source-container" dir="ltr" style="display: none;" lang="en"><div class="cx-template-editor-source"><div class="cx-template-editor-title" title="This template formats a citation to a book using the provided bibliographic information (such as author and title) as well as various formatting options.">Cite book</div><div class="cx-template-editor-param"><div class="cx-template-editor-param-title"><span id="url" class="cx-template-editor-param-key">URL</span><span data-key="url" title="The URL of the online location where the text of the publication can be found. Requires schemes of the type
* {{Cite book|url=https://books.google.com/books?id=K1lCQT_-k6MC&pg=PA8|title=Dipavamsa|last=Oldenberg|first=Hermann|publisher=Asian Educational Services|year=1879|isbn=978-81-206-0217-5|ref=harv}}
<div class="cx-template-editor-source-container" dir="ltr" style="display: none;" lang="en"><div class="cx-template-editor-source"><div class="cx-template-editor-title" title="This template formats a citation to a book using the provided bibliographic information (such as author and title) as well as various formatting options.">Cite book</div><div class="cx-template-editor-param"><div class="cx-template-editor-param-title"><span id="url" class="cx-template-editor-param-key">URL</span><span data-key="url" title="The URL of the online location where the text of the publication can be found. Requires schemes of the type
=== Edisi dan terjemahan ===
Baris 93:
* Geiger, Wilhelm; Bode, Mabel Haynes (transl.); Frowde, H. (ed.): [https://archive.org/stream/mahavamsagreatch00geigrich#page/n5/mode/2up The Mahavamsa or, the great chronicle of Ceylon], London : Pali Text Society 1912.
* Guruge, Ananda W.P.: ''Mahavamsa.'' Calcutta: M. P. Birla Foundation 1990 (''Classics of the East'').
* Guruge, Ananda W. P.
* Ruwan Rajapakse, ''Concise Mahavamsa'', Colombo, Sri Lanka, 2001
* Sumangala, H.; Silva Batuwantudawa, Don Andris de: ''The Mahawansha from first to thirty-sixth Chapter. Revised and edited, under Orders of the Ceylon Government by H. Sumangala, High Priest of Adam's Peak, and Don Andris de Silva Batuwantudawa, Pandit.'' Colombo 1883.
Baris 107:
* [http://mahavamsa.org/mahavamsa/simplified-version/ "Concise ''Mahavamsa''"] on-line version of: Ruwan Rajapakse, P.E. (2003). ''Concise Mahavamsa: History of Buddhism in Sri Lanka''. Maplewood, NJ : Ruwan Rajapakse. {{ISBN|0-9728657-0-5}}0-9728657-0-5.
* [http://mahavamsa.org/history-of-sri-lanka/ History of Sri Lanka]
* [http://www.tipitaka.org/deva/ Original Pali Text in Devanagari (अन्य
{{Topik Buddhisme}}
[[Kategori:Halaman dengan rujukan yang memiliki parameter duplikat]]
[[Kategori:Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui]]
[[Kategori:Sejarah Sri Lanka]]
|