Segitiga Pertumbuhan Indonesia–Malaysia–Thailand: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
k Bot: Penggantian teks otomatis (- + ) |
||
Baris 1:
'''Segitiga Pertumbuhan Indonesia–Malaysia–Thailand
IMT-GT menyediakan kerangka sub-regional untuk mengakselerasi kerjasama dan integrasi ekonomi di 32 negara bagian dan provinsi yang merupakan rumah bagi lebih dari 54 juta orang.<ref name=":0">https://www.adb.org/countries/subregional-programs/imt-gt</ref> IMT-GT terdiri dari:
Baris 5:
* 8 negara bagian di semenanjung [[Malaysia]]: [[Kedah]], [[Perlis]], [[Perak, Malaysia|Perak]], [[Pulau Pinang|Penang]], [[Selangor]], [[Kelantan]], [[Melaka, Malaysia|Melaka]], [[Negeri Sembilan]]; dan
* 10 provinsi di pulau Sumatera, [[Indonesia]]: [[Aceh]], [[Sumatera Utara]], [[Sumatera Barat]], [[Sumatera Selatan]], [[Riau]], [[Jambi]], [[Bengkulu]], [[Kepulauan Riau]], [[Kepulauan Bangka Belitung|Bangka Belitung]], dan [[Lampung]].
[[Bank Pembangunan Asia]]
== Tujuan IMT-GT ==
Baris 13:
* c. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan kesempatan kerja, pendidikan, sosial dan budaya di kawasan IMT-GT;
* d. Mendorong sektor swasta untuk memainkan peran utama, sementara sektor publik memfasilitasi dan mendukung sebanyak mungkin.
Melalui kerjasama IMT-GT, sektor swasta didorong untuk menjadi "mesin pertumbuhan". Dewan Bisnis Bersama IMT-GT (IMT-GT Joint Business Council [IMT-GT JBC]) yang merupakan forum pengusaha di wilayah IMT-GT diresmikan pada tahun 1995 sebagai kendaraan resmi untuk memobilisasi partisipasi dan keterlibatan sektor swasta di IMT-GT.
== Sekretariat IMT-GT ==
|