Kerajaan Galunggung: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Robot: Perubahan kosmetika
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 1:
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM De tussen rijstvelden gelegen weg naar Tasikmalaja. TMnr 60002470.jpg|thumbjmpl|rightka|300px|Sebuah jalan menuju Kabupaten Tasikmalaya, sementara Gunung Galunggung terlihat di kejauhan - 1920-1940.]]
[[Kerajaan Galunggung]] adalah kerajaan di Tatar Pasundan. Tanggal 13 Bhadrapada 1033 Saka atau 21 Agustus 1111 dengan penguasa pertamanya yaitu Batari Hyang, berdasarkan [[Prasasti Geger Hanjuang]] yang ditemukan di bukit Geger Hanjuang, Desa Linggawangi, Kecamatan Leuwisari, Tasikmalaya membuka ''Rajyamandala Galunggung'' (kerajaan bawahan Galunggung). Dari Sang Batari inilah mengemuka ajarannya yang dikenal sebagai Sang Hyang Siksakanda ng Karesian. Ajarannya ini masih dijadikan ajaran resmi pada zaman Prabu Siliwangi (1482-1521 M) yang bertahta di Pakuan Pajajaran. Kerajaan Galunggung ini bertahan sampai 6 raja berikutnya yang masih keturunan Batari Hyang.<ref name="history" /> Saat pengaruh Islam menguat, pusat tersebut pindah ke daerah Pamijahan dengan [[Syekh Abdul Muhyi]] (abad ke XVII) sebagai tokoh ulama panutan.