{{Nihongo|Erza Scarlet|エルザ・スカーレット|Eruza Sukāretto}} adalah seorang anggota [[#Penyihir kelas S|kelas S]] dari Fairy Tail yang dijuluki {{Nihongo|"[[Titania]]"|妖精女王, ティターニア|Titānia}} atas kepopulerannya sebagai penyihir wanita terkuat di ''guild''gilda,{{gnr|ch|14}} merujuk kepada [[Ratu Peri]] dari ''[[A Midsummer Night's Dream]]''.{{gnr|vol|3|:192}} Ia menggunakan sihir yang dikenal sebagai {{Nihongo|"The Knight"|騎士, ザ・ナイト|Za Naito}} yang mampu secara instan mampu melakukan {{Nihongo|"requip"|換装|kansō}}—menukar dan menggunakan—berbagai senjata dan perisai yang memberikannya kekuatan luar biasa dan kemampuan sihir yang sesuai.{{gnr|ch|14}} Setelah ditelantarkan saat lahir oleh ibunya, [[#Kekaisaran Alvarez|Irene Belserion]],{{gnr|ch|519}} Erza dipekerjakan sebagai budak di [[#Menara Surga|Menara Surga]] pada usia 11 tahun dan berteman dengan [[#Jellal Fernandez|Jellal Fernandez]],{{gnr|ch|77}} yang memberikannya marga "Scarlet" sesuai dengan rambut merahnya.{{gnr|ch|163}} Ia pertama kali mengaktifkan kekuatan sihirnya saat memimpin sebuah pemberontakan yang dilakukan para budak,{{gnr|ch|81}} tetapi ia dikhianati oleh Jellal yang telah dicuci otak dan dipaksa untuk kabur dari menara tersebut sendirian.{{gnr|ch|82}} Pengalaman hidup tersebut membawanya untuk bergabung dengan Fairy Tail dan menjadi seorang yang berdisiplin tinggi yang tidak memiliki toleransi atas tindakan jahil dan usil teman-temannya.{{gnr|ch|10}} Namun, ia secara bertahap mulai membuka diri terhadap teman-temannya sepanjang petualangan mereka,{{gnr|ch|104}} dan pada akhirnya dipilih untuk sementara sebagai master ketujuh ''guild''Fairy Tail sepeninggal [[#Makarov Dreyar|Makarov Dreyar]] setelah bubar selama setahun.{{gnr|ch|438}}
Karakter ini dinamai sesuai karakter Eru dari manga tunggal karya Mashima berjudul ''Fairy Tale'', yang dianggap sebagai manga pendahulu untuk ''Fairy Tail''.{{gnr|vol|2|:190}} Mashima pada awalnya mendesain karakternya untuk hanya dapat menangis dari satu mata saja karena yangmata lainnyasebelahnya hanyahanyalah mata buatan, tetapi ia kemudian mengabaikan aspekkonsep ini setelah secara tidak sengaja menggambar beberapa adegan yang menampilkan Erza menangis dari kedua matanya.{{gnr|vol|12|:199}} Ia juga berkata bahwa iadirinya kadang-kadang lupa bagaimana bentuk dari perisai Erza, dan mengubah desainnya setiap kali ia muncul.{{gnr|vol|18|:187}}
