Kekaisaran Prancis Pertama: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 108:
Sejak sebelum perang dimulai, Napoleon Bonaparte sendiri memang adalah seorang perwira militer sehingga ia memiliki cita-cita melakukan perluasan terhadap daerah-daerah lain, termasuk dalam usahanya membentuk angkatan militer terkuat di Eropa kala itu.
Pada tanggal 2 Desember 1805, tentara Perancis dapat memukul mundur pasukan gabungan Austria-Rusia di Kota Austerlitztz, 20 km dari Kota Brno, Moravia yang kini berada di wilayah Ceko. Keberhasilan ini membawa kehancuran bagi Pasukan [[Perang Koalisi Ketiga]] dan juga menjadi pemicu bubarnya Kekaisaran Romawi Suci dan digantikan Kekaisaran Austria. Namun, juga menjadi awal terbentuknya [[Perang Koalisi Keempat]].
Napoleon mencaplok Italia, termasuk kota Roma, dan mendirikan pemerintahan boneka dibawah pimpinan keponakanya, [[Eugène de Beauharnais]] . Kemudian, di tahun 1806, Perancis menduduki Belanda dan mendirikan Kekaisaran Belanda dibawah pimpinan adik Napoleon, [[Louis Bonaparte]], serta memaksa menyerahkan seluruh daerah jajahannya dibawah Kekaisaran Perancis, termasuk [[Guyana Belanda]] dan [[Hindia Belanda]]. {{sejarah-stub}}
[[Kategori:Revolusi Perancis]]
|