Kekaisaran Prancis Pertama: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
YosuaDL (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
YosuaDL (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 96:
Pecahnya [[Revolusi Perancis]] pada tanggal 14 Juli 1789, menimbulkan pemberontakan dalam negeri Perancis yang menuntut pembubaran [[Kerajaan Perancis]] yang berada dibawah [[Wangsa Bourbon]] akibat penderitaan yang mereka rasakan karena pemerintahan yang sewenang-wenang dan royal. Karena itu, terjadilah aksi-aksi penangkapan terhadap para pejabat negara Kerajaan termasuk Raja [[Louis XVI dari Perancis]] dan Permaisuri [[Marie Antoinette]]. Ditambah lagi aksi teror kaum radikal yang dipimpin [[Maximilien de Robespierre]]. Tanggal 21 Januari 1793, Raja Louis XVI dan tanggal 16 Oktober 1793, Marie Antoinette dihukum penggal dibawah [[Guillotine]] yang secara simbolik menandai berakhirnya Kerajaan Perancis. Ditambah lagi, jatuhnya Penjara Bastille yang merupakan simbol monarki absolut Perancis.
 
Setelah Kematian keluarga Kerajaan, para revolusioner mendirikan [[Republik Pertama Perancis]] berdasarkan Keputusan Konvensi Nasional yang berada dibawah pimpinan Majelis Rakyat Perancis.
 
Munculnya [[Napoleon Bonaparte]] atau Napoleon I , secara tak langsung menimbulkan perubahan sosial yang cepat di kalangan rakyat Perancis. Napoleon berhasil mengubah keadaan dalam negeri, mulai dari tatanan ekonomi, sosial, dan politik. Termasuk dalam peluncuran [[Undang-undang Napoleon]].
{{sejarah-stub}}