Republik Indonesia Serikat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Kelengkapan isi artikel
Membatalkan suntingan berniat baik oleh Arif Wiryodikromo (bicara): Sumber tidak kredibel. (Twinkle ⛔)
Tag: Pembatalan
Baris 41:
 
'''Republik Indonesia Serikat''', ([[bahasa Belanda]]:''Verenigde Staten van Indonesië'' [[bahasa Inggris]]:''Republic of the United States of Indonesia'') disingkat '''RIS''', adalah suatu negara [[federasi]] yang berdiri pada tanggal [[27 Desember]] [[1949]] sebagai hasil kesepakatan tiga pihak dalam [[Konferensi Meja Bundar]]: [[Republik Indonesia]], ''Bijeenkomst voor Federaal Overleg'' ([[BFO]]), dan [[Belanda]]. Kesepakatan ini disaksikan juga oleh ''[[United Nations Commission for Indonesia]]'' (UNCI) sebagai perwakilan [[PBB]].
 
== Latar Belakang ==
Sejak ditandatanganinya Perjanjian Renville (17 Januari 1948) Negara Republik Indonesia hanya negara kecil meliputi Yogyakarta, Madiun, Banten, dan Tengah. Sedangkan di wilayah lain telah berdiri negara - negara boneka bikinan Belanda. Sejak perundingan Linggarjati, belanda sudah memaksakan keinginannya membentuk Negara Indpnesia Serikat.
 
Sejak berakhirnya Perang Dunia II timbul kesadaran masyarakat seluruh dunia akan perlunya hidup secara damai. Belanda kemudian mendapat tekanan dari masyarakat Internasional untuk melepaskan Indonesia menjadi berpemerintahan sendiri. Sebenarnya Belanda tidak ingin kehilangan jajahannya, sehingga Belanda bersiasat mendirikan negara-negara boneka. Belanda ingin mennjukkan kepada dunia bahwa di wilayah yang dijajahnya telah terselenggara pemerintahan oleh bangsa pribumi sendiri.
 
Latar belakang selanjutnya adalah situasi di Indonesia timbul revolusi sosial di berbagai daerah pada awal kemerdekaan. Begitu mendengar Indonesia sudah merdeka, rakyat bergerak mengambil alih kekuasaan. Tokoh-tokoh yang pada umumnya adalah keturunan bangsawan yang pada zaman Belanda mempunyai jabatan cukup tinggi seperti camat, wedana, atau bupati, dianggap sebagai musuh rakyat sehingga mereka dikejar-kejar, ditangkap, dan diadili. Ada yang diantaraya kemudian dibunuh.
 
Ternyata revolusi yang seperti itu menyebabkan para bangsawan hidupnya merasa terancam, sehingga banyak diantara mereka yang lari berlindung kepada Belanda. Orang-orang seperti inilah yang kemudian dijadikan kaki tangan belanda, sebagai kepala - kepala pemerintahan negara boneka. Negara-negara boneka tersebut diimpun dalam BFO (Bijeenkoomst Voor Federa Overleg).
 
== Penyebab Republik Indonesia Bersedia Menjadi Bagian dari RIS ==
Bagi pihak Republik Indonesia, kesediaan membentuk RIS dimaksudkan agar Belanda meau mengakui kedaulatan Indonesia, agar segera menyerahkan pemerintahan kepada Indonesia, dan segera angkat kaki dari Indonesia. Para pemimpin RI memiliki keyakinan bahwa kita mampu menghadapi hal yang berkaitan dengan negara boneka, jika tidak Belanda akan terus campur tangan dalam urusan bangsa Indonesia.
 
[[Berkas:Republik Indonesia Serikat.png|jmpl|300px|ka|Republik Serikat Indonesia. Republik Indonesia ditampilkan warna merah.]]
Baris 127 ⟶ 115:
== Pustaka ==
* ''30 Tahun Indonesia Merdeka, 1945-1949, Sekretariat Negara RI'', 1986, hal.243-244.
*''Modul Pembelajaran IPS SMP'', Ditjen Dikdas Kemdikbud, 2012, hal 76-79.
 
{{RIS}}