Kereta api eksekutif: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Baris 82:
Untuk kereta eksekutif keluaran tahun 2016 yang berjumlah empat set digunakan oleh Argo Dwipangga, Argo Lawu, dan Bima. Sementara keluaran tahun 2017 (Kereta Eksekutif Masih tetap pembuatan tahun 2016 dan sering agak terlambat karena Kereta Ekonomi 2016 yang dikebut) digunakan oleh [[Kereta api Sembrani|Sembrani]], [[Kereta api Gajayana|Gajayana]], dan [[Kereta api Argo Muria|Argo Muria]]. {{fact}}
 
=== All New Eksekutif Plus dengan Body Stainless Steel ===
=== Bodi ''stainless steel'' ===
[[Berkas:New stainless steel executive class coach of Indonesia.jpg|jmpl|Kereta eksekutif plus ''stainless steel'' pada [[kereta api Argo Wilis]]]]
Pada tanggal 9 Februari 2018, PT KAI dan PT INKA Madiun mengujicoba satu set kereta api eksekutif plus terbaru produksi 2018. Kereta api eksekutif plus tersebut memiliki eksterior berbahan dasar stainless steel (yang disebut juga ''Stainless Steel anti karat'') dengan ''livery''nya hampir sama kayak bentuk [[spektrum elektromagnetik]] gelombang berupa tiga baris guratan kurva lengkung pada bagian kiri dan kanan. Baris paling atas berwarna oranye, sedangkan dua baris guratan di bawahnya berwarna abu-abu muda agak kebiruan. Set pertamakedua ini diujicoba dengan rute Madiun-Yogyakarta-Kroya-Bandung-Cikampek, lalu kembali ke Madiun keesokan harinya melalui rute Cirebon-Semarang Tawang-Solo Jebres-Madiun. Rencananya, kereta api ini (bersama dengan kereta api premium plus 2018 yang telah diujicoba Januari 2018) akan digunakan untuk persiapan jelang arus mudik-lebaran 2018 dan selanjutnya digunakan sebagai pengganti beberapa rangkaian kereta api yang sudah ada yang masih menggunakan rangkaian produksi lama. Saat ini, Posisinya di Trainset Kedua K1 2018 Setelah [[Kereta api Tawang Jaya|KA Tawang Jaya Premium]] K3 2018 Trainset Pertama (Nomor Gerbong tidak Teratur pada trainset eksekutif plus, premium plus maupun dikobinasi eksekutif plus dan premium plus) telah digunakan untuk kereta api [[kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan Tambahan (JAKK)]].<ref>http://www.re-digest.web.id/2018/02/rangkaian-kereta-eksekutif-2018.html?m=1</ref>
<gallery mode="packed-hover" caption="Eksterior Kelas Eksekutif">
Berkas:New executive class coach in Indonesia.jpg|Eksterior Gerbong K1 2016/2017