Kota Banjarbaru: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
k ←Suntingan 114.5.147.248 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Mimihitam Tag: Pengembalian |
||
Baris 20:
| dau = Rp. 358.995.070.000.-
| dauref = (2013)<ref>{{cite web|url=http://www.djpk.depkeu.go.id/regulation/27/tahun/2013/bulan/02/tanggal/04/id/873/|title=Perpres No. 10 Tahun 2013|date=2013-02-04|accessdate=2013-02-15}}</ref>
| bandar udara=[[Bandar Udara
| zona = WITA
| kode = 0511
Baris 30:
[[Berkas:Ahmad Yani Banjarbaru.jpg|jmpl|Kawasan Jl. Ahmad Yani Banjarbaru.]]
'''Kota Banjarbaru''' adalah salah satu [[
Kota Banjarbaru berdiri pada tanggal [[20 April]] [[1999]] berdasarkan [[:s:Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 1999|Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1999]]. Kota Banjarbaru memiliki luas wilayah 371,30 km² (37.130 ha) atau 3,8 x luas [[Banjarmasin]] atau ½ luas [[Jakarta]]. Seluruh wilayah Kota Banjarbaru merupakan bagian dari [[kawasan perkotaan]] [[Banjar Bakula]].<ref>[http://202.146.4.120/read/artikel/2011/1/13/70763/kalsel-bakal-miliki-lima-kota-metropolitan Kalsel Bakal Miliki Lima Kota Metropolitan ]</ref><ref>http://www.ijsrp.org/research_paper_apr2012/ijsrp-apr-2012-61.pdf</ref> Banjarbaru terbagi atas 5 kecamatan dan 12 kelurahan.
Baris 158:
Lambang daerah Kota Banjarbaru memiliki arti sebagai berikut:
# Bintang bersudut lima, menggambarkan [[Pancasila]] sebagai falsafat dan pandangan hidup bangsa Indonesia.
# Pilar kiri dan kanan, menggambarkan Kota Banjarbaru sebagai kota 4 (empat) dimensi, yakni pusat Pemerintahan, Pendidikan, Industri dan Permukiman, selain itu pilar kiri dan kanan juga menggambarkan gerbang transportasi udara
# Pita berwarna hijau, bertuliskan ''Gawi Sabarataan'', menunjukkan motto Kota Banjarbaru.
# Buku, menggambarkan Banjarbaru sebagai Kota Pelajar dan Pusat Pendidikan karena terdapat prasarana dan sarana penunjang pendidikan yang memadai dari disiplin ilmu.
# Alat Linggang, menggambarkan pendulangan tradisional intan cempaka yang terdapat di Kecamatan [[Cempaka]] dan merupakan objek wisata budaya dan sejarah di Kota Banjarbaru.
#
# Roda (gir), menggambarkan roda industri dan perdagangan karena di Kota Banjarbaru sangat potensial menjadi daerah industri dan perdagangan.
# Perisai, menggambarkan sebagai alat pelindung dalam mencapai cita-cita luhur bangsa (Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus 1945) dan Pembangunan Nasional berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
|