Stasiun Ngawen: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
k ←Suntingan 110.137.66.180 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Alqhaderi Aliffianiko
Tag: Pengembalian
Baris 10:
| kodepos =
| open = 1894
| close = 19871996
| kode = NA
| tinggi =
| no_stasiun = 3727
| letak = km 88+961 lintas ''[[Stasiun Demak|Demak]]–[[Stasiun Purwodadi|Purwodadi]]–[[Stasiun Wirosari|Wirosari]]–[[Stasiun Blora|Blora]]''
| line = Tidak ada layanan-
| close_type = PJKA
| operator = [[Daerah Operasi IV Semarang]]
Baris 24:
Stasiun ini dibangun sebagai bagian dari perpanjangan jalur Wirosari menuju Blora. Konsesinya tertanggal 7 Desember 1891, dibagi menjadi tiga bagian.<ref name=":1">{{Cite book|title=Geschiedkundig overzicht van het ontstaan der spoor- en tramwegen in Nederlandsch-Indië|last=Weijerman|first=A.W.E.|publisher=Javasche Boekhandel & Drukkerij|year=1904|isbn=|location=|pages=}}</ref> Segmen Wirosari–Kunduran dibuka pada tanggal 16 September 1893, Kunduran–Ngawen pada tanggal 22 Maret 1894, dan terakhir, Ngawen–Blora, pada tanggal 13 September 1894.<ref name=":1" />
 
Stasiun dan jalurnya dinonaktifkan secara total pada tahun 19871996 karena kalah bersaing dengan mobil pribadi dan angkutan umum. Kini bangunan stasiun masih ada, dan kondisinya masih terawat meski sudah tak lagi dipakai. Emplasemennya dijadikan lapangan dan dikepung oleh permukiman padat penduduk.
 
== Referensi ==