Padewakang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Replika
Baris 3:
 
== Etimologi ==
Tidak ada yang benar-benar tahu asal-usul nama padewakang, meskipun beberapa orang berpendapat bahwa itu berasal dari Pulau Dewakang, sebuah penanda navigasi penting antara [[Sulawesi]] dan [[Jawa]]. Catatan Belanda dari tahun 1735 menyebutkan surat-surat dari Sulawesi tiba di Batavia ‘dari Paduakkang’.<ref>Nationaal Archief Nederland, 1.04.02.8207: 13</ref>
 
Menurut Horridge, kata “''padewakang'', ''paduwakang''” (Sulawesi) dan “''paduwang''” (Madura), mempunyai akar kata ''wa'', ''wangka, waga, wangga,'' dan ''bangka'' dari bahasa Austronesia. Istilah tersebut diasosiasikan pada “perahu bercadik atau perahu kecil”.<ref>{{Cite book|title=The Prahu: Traditional Sailing Boat of Indonesia|last=Horridge|first=Adrian|publisher=Oxford University Press|year=1981|isbn=0195804996|location=|pages=}}</ref>
Baris 28:
 
Tipe lambung terakhir ini digunakan sampai perahu pinisiq diganti dengan tipe-tipe PLM, ‘perahu layar motor’. Pada awal tahun 1970-an ribuan perahu pinisi berlambung palari yang dapat memuat sampai 200 ton berat muatan, merupakan armada perahu layar komersial terbesar di dunia pada saat itu, sempat menghubungi semua pelosok [[Samudra Hindia|Samudera Hindia]] dan menjadi tulang rusuk perdagangan rakyat.
 
== Replika ==
 
* Sebuah replika bernama "Hati Marege" (Hati Daratan Arnhem) dipamerkan di ''Northern Territory Museum of Arts & Gallery''. Ia merupakan replika dari padewakang yang digunakan untuk mencari teripang sebelum pelarangan pencarian teripang tahun 1906-1907 oleh pemerintah Australia.
* Sebuah replika dipamerkan di pameran ''Les Royaumes de la mer'' (Kerajaan-Kerajaan Laut) di ''La Boverie Museum'', [[Liège|Liege]], [[Belgia]].
 
== Galeri ==