Suku Simalungun: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Perbaikan kesalahan ketik, Perbaikan tata bahasa
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler
Herryz (bicara | kontrib)
Perbaikan data
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Baris 2:
|group=Suku Batak Simalungun <br /> {{batk|ᯅᯖᯃ᯳ ᯙᯫᯕᯟᯮᯝᯉᯮ᯳}}
|image= [[Berkas:Batak.png|right|thumb|Ulos dan Rumah Batak]]
|poptime='''1.6 juta jiwa (2016)'''.<ref name="Simalungun">{{cite web|url=https://joshuaproject.net/people_groups/10722/ID|title=Batak Simalungun in Indonesia|last=|first=|publisher=Joshua Project|accessdate=10 Agustus 2018}}</ref>
|poptime='''3,5 juta jiwa (perkiraan 2008)'''.
|popplace=([[Sumatera Utara]] Mayoritas di [[Kabupaten Simalungun]], dan [[Kota Pematang Siantar|Siantar]]: '''1.3 juta jiwa''').{{br}}
|langs= [[Bahasa Simalungun]] (asli). [[Bahasa Indonesia]] dan [[bahasa Batak]] lain juga digunakan.
|rels=[[ProtestanKristen]], 65% [[Islam]], [[Katolik]],34% dan [[Animisme]] 1%.<ref name="Simalungun"/>
|related=[[suku Batak Toba]], [[suku Batak Karo]]
}}
'''Batak Simalungun''' ([[Surat Batak|surat Batak Simalungun]]: {{batkbatak|ᯅᯖᯃ᯳ ᯙᯫᯕᯟᯮᯝᯉᯮ᯳}}) adalah salah sub [[Suku Bangsa Batak]] yang berada di [[provinsi]] [[Sumatera Utara]], [[Indonesia]], yang menetap di [[Kabupaten Simalungun]] dan sekitarnya. Beberapa sumber menyatakan bahwa leluhur suku ini berasal dari daerah [[India]] Selatan tetapi ini hal yang sedang diperdebatkan. Sepanjang sejarah suku ini terbagi ke dalam beberapa kerajaan. Marga asli penduduk Simalungun adalah Damanik, dan 3 marga pendatang yaitu, Saragih, Sinaga, dan Purba. Kemudian [[Marga Simalungun|marga]] marga (nama keluarga) tersebut menjadi 4 marga besar di Simalungun.
 
Orang [[Batak]] menyebut suku ini sebagai suku "Si Balungu" dari legenda hantu yang menimbulkan wabah penyakit di daerah tersebut, sedangkan [[suku Karo|orang Karo]] menyebutnya Timur karena bertempat di sebelah [[timur]] mereka.
Baris 289:
[[Berkas:PatungSimalungunBudha.jpg|thumb|150px|Patung Sang Budha menunggang Gajah koleksi Museum Simalungun, yang menunjukkan pengaruh ajaran Budha pada Masyarakat Simalungun.]]
Ajaran [[Hindu]] dan [[Budha]] juga pernah memengaruhi kehidupan di Simalungun, hal ini terbukti dengan peninggalan berbagai [[patung]] dan [[arca]] yang ditemukan di beberapa tempat di Simalungun yang menggambarkan makna [[Trimurti]] (Hindu) dan [[Siddharta Gautama|Sang Buddha]] yang menunggangi [[Gajah]] (Budha).
 
Saat ini, mayoritas suku Batak Simalungun memeluk ajaran [[Kristen]] sekitar 65% (90% [[Protestan]], dan 10% [[Katolik]]), dan pemeluk agama [[Islam]] cukup signifikan dengan jumlah 34%, dan sekitar 1% masih memeluk sistem kepeercayaan tradisional.<ref name="Simalungun"/>
 
== Marga ==