GP Records: Perbedaan antara revisi
[revisi terperiksa] | [revisi tidak terperiksa] |
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Ada beberapa informasi yang salah, serta ada nama yang tidak mau disebut. |
||
Baris 7:
| location = [[Jakarta]], [[Indonesia]]
| Headquarters = [[Jakarta]], [[Indonesia]]
| key_people =
| industry = [[Musik]] dan [[Hiburan]]
| parent =
| products =
| homepage = http://gprecords.co.id
|Homepage = [[pelangirecord.com]]}}
'''GP Records''' adalah sebuah perusahaan rekaman musik di Indonesia
Setelah peristiwa mati surinya industri musik yang lebih dikenal dengan nama “Black October” pada bulan Oktober 2011, ada beberapa label yang berniat untuk menjual assetnya, yaitu katalog lagu-lagunya.
GP Records berdiri dengan mempunyai kurang lebih 5000 katalog lagu. Artis GP Records saat itu, antara lain [[Mulan Jameela]], [[Andra and the BackBone]], dan Dewa. Yang dikemudian hari mulai bergabung Melinda (penyanyi) pembuatan musiknya di kerjakan di studio [[Pancal Records]] Bintaro oleh Kiwir Wirasto dan Mas Pancal15, [[Seventeen (grup musik)]], [[Ikke Nurjanah]], [[Julia Perez]], [[Indra Bruggman]], [[D’Hunter]], dan yang lainnya.
|