Italia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Bettychen84 (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Bettychen84 (bicara | kontrib)
Baris 74:
Pendirian [[Kerajaan Italia]] merupakan hasil dari upaya-upaya yang dilakukan para nasionalis Italia dan pengikut kerajaan yang setia kepada [[Wangsa Savoy]] untuk mendirikan sebuah negara persatuan yang mencakupi semua wilayah di [[Semenanjung Italia]]. Dalam konteks [[Revolusi 1848|revolusi liberal 1848]] yang menyapu seluruh Eropa, sebuah [[Perang Kemerdekaan Italia Pertama|perang]] yang gagal dideklarasikan oleh [[Austria-Hungaria|Austria]]. [[Kerajaan Sardinia]] lagi-lagi menyerang Kekaisaran Austria dalam [[Perang Kemerdekaan Italia Kedua]] pada tahun 1859, dengan bantuan dari [[Kekaisaran Perancis Kedua|Perancis]], yang berdampak pada dibebaskannya [[Langobardi]].
 
Pada tahun 1860–1861, [[Giuseppe Garibaldi]] memimpin kendali menuju penyatuan di Napoli, dan Sisilia,<ref>Mack Smith, Denis (1997). ''Italia Modern; Sebuah Sejarah Politik''. Ann Arbor: The University of Michigan Press. ISBN 0-472-10895-6</ref> membolehkan pemerintah Sardinia yang dipimpin oleh [[Camillo Benso]] mendeklarasikan sebuah kerajaan Italia yang bersatu pada tanggal 17 Maret 1861. Pada tahun 1866, [[Viktor Imanuel II dari Italy|Viktor Imanuel II]] bersekutu dengan [[Prusia]] pada [[Perang Austria-Prusia]], berperang dalam [[Perang Kemerdekaan Italia Ketiga]] yang membolehkan Italia mencaplok Venesia. Akhirnya, ketika Perancis yang sedang dalam [[Perang Perancis-Prusia]] pada 1870 mengabaikan [[garnisun]]nya di Roma, Wangsa Savoy sigap mengisi kekosongan keuasaan dengan mengambil-alih Negara-Negara Kepausan.
 
[[Statuta Albertino]] Sardinia tahun 1848, diberlakukan meluas ke seluruh Kerajaan Italia pada tahun 1861, menyediakan kebebasan asasi, tetapi undang-undang elektoral mengecualikan golongan-golongan tak-berpunya dan tak-terdidik dari pemilihan umum. Pemerintah kerajaan baru mengambil tempat dalam suatu kerangka monarki konstitusional parlementer yang didominasi oleh kaum liberal. Pada tahun 1913, ketentuan usia hak pilih bagi laki-laki diterima. Ketika [[Italia Utara]] terindustrialisasi dengan cepat, wilayah Italia Selatan, dan perdesaan Utara masih belum terbangun, dan mengalami kelebihan penduduk, keadaan ini memaksa jutaan orang berhijrah, sementara [[Partai Sosialis Italia]] semakin menguat, menantang kemapanan kaum konservatif dan liberal-tradisional.