Kerajaan Tidung: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Sahruliksan (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Sahruliksan (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 38:
Riwayat tentang kerajaan maupun pemimpin (Raja) yang pernah memerintah dikalangan [[Suku Tidung]] terbagi dari beberapa tempat yang sekarang sudah terpisah menjadi beberapa daerah Kabupaten antara lain ([[Salimbatu]], [[Kecamatan Tanjung Palas Tengah]], [[Kabupaten Bulungan]]), ([[Malinau Kota]], [[Kabupaten Malinau]]), ([[Sesayap]], [[Kabupaten Tana Tidung]]), ([[Sembakung]], [[Kabupaten Nunukan]]) , ([[Kota Tarakan]]) dan lain-lain hingga ke daerah ([[Sabah]], [[Malaysia]]) bagian selatan.<ref name="takapana1"/>
 
Dari riwayat-riwayat yang terdapat dikalangan [[Suku Tidung]] tentang kerajaan yang pernah ada dan dapat dikatakan yang paling tua di antara riwayat lainnya yaitu dari [[Menjelutung]] di [[Sungai Sesayap]] dengan rajanya yang terakhir bernama [[BenayukBerayuk]].<ref name="takapana1"/> Berakhirnya zaman kerajaan Menjelutung karena ditimpa malapetaka berupa hujan ribut dan angin topan yang sangat dahsyat sehingga mengakibatkan perkampungan di situ runtuh dan tenggelam ke dalam air (sungai) berikut warganya.<ref name="takapana1"/> Peristiwa tersebut di kalangan [[Suku Tidung]] disebut [[Gasab]] yang kemudian menimbulkan berbagai mitos tentang [[Benayuk]] dari Menjelutung]].<ref name="takapana1"/>
 
Dari beberapa sumber didapatkan riwayat tentang masa pemerintahan [[BenayukBerayuk]] yang berlangsung sekitar 35 musim.<ref name="takapana1"/> Perhitungan musim tersebut adalah berdasarkan hitungan hari bulan (purnama) yang dalam semusim terdapat 12 purnama.<ref name="takapana1"/> Dari itu maka hitungan musim dapat disamakan +kurang lebih dengan tahun Hijriah.<ref name="takapana1"/> Apabila dirangkaikan dengan riwayat tentang beberapa tokoh pemimpin (Raja) yang dapat diketahui lama masa pemerintahan dan keterkaitannya dengan [[BenayukBerayuk]], maka diperkirakan tragedi di [[Menjelutung]] tersebut terjadi pada sekitaran awal abad XIke 11.<ref name="takapana1Sahrul"/>
 
Kelompok-kelompok [[Suku Tidung]] pada zaman kerajaan [[Menjelutung]] belumlah seperti apa yang terdapat sekarang ini, sebagaimana diketahui bahwa dikalangan [[Suku Tidung]] yang ada di Kalimantan timur sekarang terdapat 4 (empat) kelompok dialek bahasa Tidung, yaitu :<ref name="takapana1"/>
Baris 48:
* Dialek bahas Tidung [[Tarakan]] yang biasa pula disebut [[Tidung Tengara]] yang kebanyakan bermukim di daerah air asin.
 
Dari adanya beberapa dialek [[bahasa Tidung]] yang merupakan kelompok komunitas berikut lingkungan sosial budayanya masing-masing, maka tentulah dari kelompok-kelompok dimaksud memiliki pemimpin masing-masing.<ref name="takapana1"/> Sebagaimana diriwayatkan kemudian bahwa setelah kerajaan [[Benayuk]] di [[Menjelutung]] runtuh maka anak keturunan beserta warga yang selamat berpindah dan menyebar kemudian membangun pemukiman baru.<ref name="takapana1"/> Salah seorang dari keturunan [[BenayukBerayuk]] yang bernama Kayam selaku pemimpin dari pemukiman di Linuang Kayam (Kampung si Kayam) yang merupakan cikal bakal dari pemimpin (raja-raja) di Pulau Mandul, [[Sembakung]] dan [[Lumbis]].<ref name="takapana1">[http://takapana.blogspot.com/2009/07/kerajaan-tidung-bag-1.html kerajaan tidung bagb 1] diakses 1 April 2015</ref>
 
== Daftar Silsilah Raja-Raja Tidung ==