Bank Nationalnobu: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 22:
Berawal dari PT Bank Alfindo Sejahtera yang dimiliki [[Alfi Gunawan]], pendiri dari [[Ades]] yang berdiri pada [[1989]]. Pada tahun [[2007]] berubah menjadi PT Bank NationalNobu.
 
Karena tak sanggup memenuhi [[Arsitektur Perbankan Indonesia]], [[Alfi Gunawan]] pun menjual Bank National Nobu ke [[Lippo Group]] yang didirikan [[Mochtar Riady]] pada [[2010]]<ref>[http://finance.detik.com/read/2010/10/05/161702/1456180/5/lippo-siap-besarkan-bank-nobu Artikel: Lippo siap besarkan Bank Nobu di detik.com]</ref>. Hal ini menandakan kembalinya Lippo Group ke dunia perbankan, setelah melepas kepergian [[Lippo Bank]] yang diambil alih pemerintah, lalu dijual ke [[Swissasia]], yang kemudian dijual ke [[Khazanah Berhad]]. Setelah dijual, [[Lippo Bank]] merger ke [[Bank CIMB Niaga]]
 
Mochtar Riady melalui PT [[Kharisma Buana Nusantara]] ([[Lippo Group]]) menyuntik dana sebesar Rp 60 miliar sekaligus mengambil posisi pemegang saham mayoritas (69,2%) dan 30,8% sisanya akan menjadi milik [[Yantony Nio]], CEO [[Pikko]].<ref>[http://finance.detik.com/read/2010/10/04/192643/1455427/5/lippo-group-gandeng-petinggi-pikko-kuasai-nobu-bank Artikel: Lippo Group Gandeng Petinggi Pikko Kuasai Nobu Bank di detik.com]</ref>. Pemegang saham perusahaan terkini adalah (setelah IPO) :PT Kharisma Buana Nusantara atau Mochtar Riady menjadi 24,12%, Nio Yantony 9,65%, PT Prima Cakrawala Sentosa 5,08%, PT Lippo General Insurance Tbk 5,08%, dan PT Putera Mulia Indonesia 4,06%, lalu 52% oleh masyarakat.