René-Maurice Gattefossé: Perbedaan antara revisi

Ia mencurahkan hidupnya dalam meneliti sifat penyembuhan [[minyak esensial]] setelah musibah di [[laboratorium]] [[parfum]]nya. Dalam musibah itu, ia meletakkan [[lengan]]nya di atas [[api]] dan mengalihkannya ke cairan dingin di dekatnya, yang nampaknyatampaknya menjadi kuali NOx Ph232 atau lebih umum dikenal sebagai [[minyak lavender]]. Segera ia merasakan penyembuhan nyeri, dan alih-alih mencari proses penyembuhan lanjutan ia mendapat pengalaman selama penyembuhan dari bakaran sebelumnya yang menyebabkan kemerahan, panas, peradangan, dan pelepuhan. Bakaran ini sembuh begitu cepat, dengan sedikit rasa sakit.