Permaisuri Camilla dari Britania Raya: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 2:
|name = Camilla
|title = Duchess of Cornwall; Duchess of Rothesay
|image = Duchess of Cornwall in 20142012.jpgJPG
|caption = Camilla di Kastil Hillsborough, April 2014
|spouse = Andrew Parker Bowles<br />(m. 1973; cerai 1995)<br />[[Charles, Pangeran Wales]]<br />(m. 2005)
|issue = {{bulleted list |Thomas Henry Charles Parker Bowles|Laura Rose Parker Bowles}}
Baris 34:
Camilla dan Pangeran Charles dikabarkan telah saling bertemu sejak pertengahan tahun 1971-an.<ref name="Met">Brandreth, p. 181</ref> Camilla resmi bertemu pertama kali dengan Pangeran Charles setelah diperkenalkan oleh Lucia Santa Cruz, teman Charles dan Camilla,<ref name="past">Brandreth, p. 178</ref><ref name="mayer">Mayer, pp. 97–98</ref> dan kemudian mereka menjadi teman dekat. Setelah hubungan mereka menjadi semakin serius, Charles mengenalkan Camilla kepada beberapa anggota keluarganya.<ref>Graham, pp. 32-33</ref> Namun hubungan mereka berdua berakhir pada tahun 1973 setelah Charles bergabung dengan [[Angkatan Laut Britania Raya]].<ref name="relate">Graham, p. 38</ref><ref>Brandreth, pp. 182–85</ref>
 
Ada beberapa pendapat mengenai alasan berakhirnya hubungan Charles dan Camilla pada 1973. Beberapa menyatakan bahwa Charles bertemu Camilla terlalu dini sehingga dia tidak sempat untuk meminta Camilla menunggunya menyelesaikan tugas di angkatan laut.<ref>Lacey, p. 268</ref> Sarah Bradford menulis pada tahun 2007 di bukunya, ''Diana'', bahwa Louis Mountbatten, paman dari ayah Charles, meminta Charles bergabung dengan angkatan laut untuk mengakhiri hubungannya dengan Camilla, berharap agar Charles dapat menikah dengan cucunya sendiri, Amanda Knatchbull, di kemudian hari.<ref>{{cite book|last=Bradford|first=Sarah|title=Diana|year=2007|location=Footnote 10|publisher=Penguin (Non-Classics)|url=https://books.google.com/books?id=YUWj6uKYHM4C&pg=PT37&dq=with+Camilla,+and+to+pave+a+way+for+a+possible+engagement+to+his+granddaughter,+Amanda+Knatchbull&hl=en&sa=X&ei=KfiXT7uoIuTu0gGV0eHrBg&ved=0CDAQ6AEwAA#v=onepage&q=with%20Camilla%2C%20and%20to%20pave%20a%20way%20for%20a%20possible%20engagement%20to%20his%20granddaughter%2C%20Amanda%20Knatchbull&f=false|isbn=0-14-311246-5|accessdate=6 January 2016}}</ref> Sebagian sumber mengatakan bahwa hubungan mereka tidak direstui nenek Charles, Ibu Suri [[Elizabeth Bowes-Lyon]] yang menginginkan sang putra mahkota menikah dengan salah satu anggota keluarga Spencer.<ref>{{cite book|last=Erickson|first=Carolly|authorlink=Carolly Erickson|title=Lilibet: An Intimate Portrait of Elizabeth II|year=2005|publisher=St Martin's Griffin|isbn=978-0-312-33938-8|page=350|url=https://books.google.com/books?id=ZOeFJymoZQ4C&pg=PA350&dq=queen+mum+wanted+a+spencer+in+the+family&hl=en&sa=X&ei=xVWBUsn1IKipsQTRxIDwDw&ved=0CGoQ6AEwCA#v=onepage&q=queen%20mum%20wanted%20a%20spencer%20in%20the%20family&f=false|accessdate=6 January 2016}}</ref> Sumber lain mengatakan bahwa memang sebenarnya Camilla tidak menginginkan untuk menikah dengan Charles, tetapi ingin menikahi Andrew Parker Bowles yang sudah menjadi kekasihnya sejak 1960-an,<ref>Brandreth, p. 185</ref> atau bahwa Charles sendiri belum ingin menikah sampai usia tiga puluh tahun.<ref>Brandreth, p.196</ref> Terlepas dari semua pernyataan tersebut, mayoritas dari biografer istana sepakat bahwa meskipun Charles dan Camilla berniat menikah, niatan mereka tidak akan disetujui lantaran menurut sepupu dari ayah Charles, Patricia Mountbatten, para pejabat istana memandang Camilla tidak cocok menjadi permaisuri bagi calon raja mereka.<ref>Brandreth, p.162</ref>
 
Pada Agustus 1979, Louis Mountbatten dibunuh oleh [[Tentara Republik Irlandia Sementara]] dan Charles yang berduka sangat bergantung dengan Camilla untuk menghibur diri. Pada masa ini, mulai tersiar kabar bahwa Charles dan Camilla memulai kembali hubungan mereka.<ref>Graham, pp. 47-48</ref> Sumber dekat Camilla menyatakan bahwa pada mereka berdua telah menjadi sepasang kekasih pada 1980.<ref name="Graham, p. 48">Graham, p. 48</ref> Namun beberapa sumber menyatakan bahwa mereka menjadi kekasih sebelum tahun tersebut.<ref>Brandreth, pp. 207-08</ref> Dikabarkan pula bahwa Andrew Parker Bowles memberi persetujuan atas hubungan istrinya dengan Charles,<ref>Kelly, p. 465</ref> lantaran Andrew sendiri juga menjalin hubungan dengan wanita lain.<ref>Junor, p. 48</ref> Meski begitu, pada tahun 1981, Pangeran Charles menikah dengan [[Diana Spencer]].<ref>Brandreth, p. 235</ref>
Baris 46:
 
== Pernikahan kedua ==
[[Berkas:Duchess of Cornwall in 2014.jpg|thumb|Camilla di Kastil Hillsborough, April 2014]]
Pada 10 Februari 2005, pihak [[Clarence House]] mengumumkan pertunangan Charles dan Camilla dan rencana pernikahan mereka yang akan dilangsungkan pada 8 April 2005. Sebagai calon Gubernur Agung Gereja Inggris, pernikahan Charles yang seorang duda-cerai dengan Camilla yang seorang janda-cerai dipandang sebagai sesuatu yang kontroversial. Hal ini karena pada dasarnya, dalam prinsip Kristen, perceraian adalah sesuatu yang sangat tidak pantas.{{efn-lr|"Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu. Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia." (Matius 19:6)}} Namun dengan persetujuan Ratu Elizabeth II,<ref name="House of Commons statement">{{cite news|url=https://publications.parliament.uk/pa/cm200405/cmhansrd/vo050317/text/50317w32.htm#50317w32.html_sbhd1|title=Royal Marriage|publisher = Parliament of the United Kingdom|date=17 March 2005|accessdate=19 March 2015}}</ref> pemerintah,<ref name="House of Lords statement">{{cite news|url=https://publications.parliament.uk/pa/ld200405/ldhansrd/vo050224/text/50224-51.htm#50224-51_head0|title=Royal Marriage|publisher=Parliament of the United Kingdom|date=24 February 2005|accessdate=17 March 2015}}</ref> dan Gereja Inggris, keduanya dapat melangsungkan pernikahan. Perdana Menteri [[Tony Blair]] dan Uskup Agung Canterbury, Rowan Williams, memberikan ucapan selamat di media.<ref>{{cite web|title=Prince Charles to marry longtime lover Camilla|url=http://www.msnbc.msn.com/id/6945019/ns/world_news/t/prince-charles-marry-longtime-lover-camilla/#.T1VpKfF5mK0|publisher=MSNBC|date=11 February 2005|accessdate=6 March 2012}}</ref>
 
Baris 56 ⟶ 57:
 
===Kunjungan resmi===
[[FileBerkas:FEMA - 18574 - Photograph by Robert Kaufmann taken on 11-05-2005 in Louisiana.jpg|thumb|left|Pangeran Charles and Camilla berkunjung di [[New Orleans]] setelah [[Badai Katrina]], November 2005]]
Kunjungan resmi perdananya adalah ke Amerika Serikat pada November 2005.<ref>{{cite news|title=Charles and Camilla begin US tour|url=http://news.bbc.co.uk/2/hi/americas/4394934.stm|accessdate=15 September 2012|newspaper=BBC News|date=1 November 2005}}</ref> Pada kunjungan tersebut, mereka bertemu dengan Presiden [[George Walker Bush]] dan Ibu Negara [[Laura Bush|Laura Lane Welch]] di Gedung Putih.<ref>{{cite news|title=Charles, Camilla dine at White House|url=http://usatoday30.usatoday.com/news/washington/2005-11-02-camillacharles_x.htm|accessdate=10 May 2014|date=2 November 2005|publisher=[[USA Today]]}}</ref> Mereka juga kemudian mengunjungi negara bagian New Orleans setelah [[Badai Katrina]] dan mengunjungi para korban bencana.<ref>{{cite news|title=Prince Charles, Camilla see Katrina's aftermath|url=https://www.usatoday.com/news/nation/2005-11-04-royalsvisitneworleans_x.htm|work=[[USA Today]]|date=4 November 2005|accessdate=25 September 2012}}</ref> Maret 2006, pasangan ini mengunjungi [[Mesir]], [[Arab Saudi]], dan [[India]].<ref>{{cite news|title=Royal couple set for foreign tour|url=http://news.bbc.co.uk/2/hi/uk_news/4821878.stm|publisher=BBC News|accessdate=19 March 2006|date=19 March 2006}}</ref> Pada November 2007, Pangeran Charles dan Camilla melakukan kunjungan empat hari di [[Turki]].<ref>{{cite web|title=TRH to visit Turkey|url=http://www.princeofwales.gov.uk/mediacentre/pressreleases/trh_to_visit_turkey_1341469672.html|publisher=The Prince of Wales-Press release|date=10 October 2007|accessdate=5 January 2012}}</ref> Pada 2008, Camilla juga turut menyertai Charles melakukan kunjungan ke [[Kepulauan Karibia]], [[Jepang]], [[Brunei Darussalam]], dan [[Indonesia]].<ref>{{cite web|title=The Prince of Wales and The Duchess of Cornwall to go on a tour of East Asia|url=http://www.princeofwales.gov.uk/mediacentre/pressreleases/the_prince_of_wales_and_the_duchess_of_cornwall_to_go_on_a_t_1836970174.html|date=6 October 2008|accessdate=5 January 2012}}</ref>
 
Baris 67 ⟶ 68:
Setelah mengunjungi sembilan pusat penanganan pemerkosaan pada 2009 dan mendengar pernyataan para korban, Camilla meningkatkan perhatiannya pada masalah pemerkosaan dan membantu para korban keluar dari trauma mereka.<ref>{{cite news |last = Low |first = Valentine |title = Camilla takes leading role in fight to help rape victims|url=http://www.thetimes.co.uk/tto/news/uk/article3675617.ece |accessdate = 7 August 2013 |newspaper = Times |date = 2 February 2013 }}</ref> Dia kerap membicarakan permasalahan ini di [[Croydon]] dan mengunjungi lembaga rehabilitasi lain untuk bertemu staf dan para korban, baik di Britania Raya maupun saat kunjungan ke luar negeri.<ref>{{cite web |title = Supporting victims of rape and sexual abuse |url = http://www.hrh-princeofwales.com/uk/focus/rape-and-sexual-abuse.html |publisher = princeofwales.com |accessdate = 14 March 2015 |deadurl = yes |archiveurl = https://archive.is/20150315172520/http://www.hrh-princeofwales.com/uk/focus/rape-and-sexual-abuse.html |archivedate = 15 March 2015 |df = dmy-all }}</ref><ref name="centers">{{cite news |title = Duchess of Cornwall hosts a reception supporting survivors of rape and sexual abuse |url = http://www.marieclaire.co.uk/news/world/540675/duchess-of-cornwall-hosts-reception-supporting-survivors-of-rape-and-sexual-abuse.html |accessdate = 22 June 2013 |publisher = [[Marie Claire]] |date = 5 February 2013 }}</ref> Pada 2010, Camilla dan walikota London, Boris Johnson membuka pusat rehabilitasi untuk para korban pemerkosaan di London Barat. Pusat rehabilitasi tersebut kemudian diperluas ke wilayah lain.<ref>{{cite news |last = Kirk |first = Tristan |title = Duchess of Cornwall opens new rape support centre in Ealing |url = http://www.harrowtimes.co.uk/news/8267919.Duchess_of_Cornwall_opens_new_rape_support_centre/ |accessdate = 29 July 2013 |newspaper = harrowtimes.co.uk |date = 13 July 2010 }}</ref>
 
[[FileBerkas:Camilla, Duchess of Cornwall with Peter McLaughlin in The Doon School.jpg|thumb|Camilla bersama Peter McLaughlin, kepala sekolah The Doon, asrama khusus laki-laki, yang dia kunjungi pada November 2013 saat kunjungannya ke India<ref>{{cite web|url=http://www.princeofwales.gov.uk/news-and-diary/day-2-the-prince-and-the-duchess-visit-india |title = Day 2: The Prince and The Duchess visit India|archiveurl=https://web.archive.org/web/20131109002418/http://www.princeofwales.gov.uk/news-and-diary/day-2-the-prince-and-the-duchess-visit-india|archivedate=9 November 2013}}</ref>]]
Pada tahun 2013, dia melakukan pertemuan di Clarence House yang dihadiri para korban pemerkosaan dan beberapa kelompok pendukung anti-pemerkosaan. Menurut Clarence House, ini adalah pertemuan pertama antara tokoh-tokoh penting yang berfokus untuk membahas masalah pemerkosaan.<ref name="centers" /><ref>{{cite news |last = Skyes |first = Tom |title = Camilla's Compassion For Rape Victims |url = http://www.thedailybeast.com/articles/2013/02/06/camilla-s-compassion-for-rape-victims.html |accessdate = 7 August 2013 |newspaper = [[Daily Beast]] |date = 6 February 2013 }}</ref> Di tahun yang sama, Camilla berkunjung ke Irlandia Utara dan membuka The Rowan, pusat rehabilitasi korban pemerkosaan di Antrim Area Hospital.<ref>{{cite news |title = Duchess of Cornwall officially opens The Rowan |url = http://www.northerntrust.hscni.net/about/1865.htm |accessdate = 25 October 2013 |work = northerntrust.hscni.net |date = 4 July 2013 }}</ref> Saat mendampingi suaminya di Balkan Barat, Camilla mengunjungi program UNICEF di [[Montenegro]] dan mendiskusikan masalah pelecehan seksual anak.<ref>{{cite news |title = The Duchess of Cornwall sees how UNICEF protects children from online sexual abuse in Montenegro |url = http://www.unicef.org/media/media_90562.html |accessdate = 29 April 2016 |publisher = unicef.org |date = 18 March 2016 }}</ref>