Selangkah ke Seberang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Perbaiki
+info dan +sampelsuara
Baris 15:
| Next album = "[[Panggung Perak]]" {{br}} (1981)
}}
'''''Selangkah ke Seberang''''' adalah album kedua dari musisi [[Fariz RMR.M.]] yang dirilis pada tahun 1980 di bawah label [[Pramaqua]]. Walaupun produksialbum tersebut telah dimulaidiproduksi sejaklebih awaldulu Junisebelum hinggaalbum Agustusperdana 1979<ref name="Selangkah">{{cite AV media notes |title=Selangkah ke Seberang |others=[[Fariz RM]]R.M. |year=1980berjudul |publisher=''[[PramaquaSakura]]}}</ref>'', album tersebutini tidak dirilis sampai satu tahun kemudian mengikuti kesuksesan album perdana Fariz RM berjudul ''[[Sakura]]''.{{sfn|Rustam Munaf|2015|p=150}}
 
== Latar belakang ==
{{Listen|filename=Fariz RM feat. Yanti Noor - Mega Bhuana (1980).ogg|title="Mega Bhuana"|description=Lagu "Mega Bhuana" dengan vokal latar oleh [[Yanti Noor]]. Versi ini kemudian [[daur ulang (musik)|didaur ulang]] dengan aransemen baru dalam album ''[[Sakura (album)|Sakura]]''.|format=[[Ogg]]|filename2=Fariz RM feat. Iis Sugianto - Selangkah ke Seberang (1980).ogg|title2="Selangkah ke Seberang"|description2=Lagu "Selangkah ke Seberang" dengan lirik penuh yang dinyanyikan oleh [[Iis Sugianto]]. Versi ini [[daur ulang (musik)|didaur ulang]] oleh grup musik [[White Shoes & The Couples Company]] dalam album ''[[Vakansi (album)|Vakansi]]'' pada tahun 2010.|pos=left}}
Setelah berkontribusi sebagai [[sutradara musik]] dalam album ''[[Santun Petaka]]'' karya [[Harie Dea]] dan pencipta lagu "[[Hasrat dan Cita]]" yang dinyanyikan oleh [[Andi Meriem Matalatta]], [[Chrisye]] dan [[Jockie Surjoprajogo]] menganjurkan Fariz R.M. untuk menciptakan sebuah album tunggal.{{sfn|Rustam Munaf|2015|p=149}} Walaupun pada awalnya ragu, Fariz menyetujui usulan ini.{{sfn|Rustam Munaf|2015|p=149}} Dengan mengandalkan dana dari sahabat lama Fariz, Hendra Priadi, album perdana tersebut kemudian diproduksi di bawah naungan Badai Music.{{sfn|Rustam Munaf|2015|p=149}} Produksi dilakukan pada awal Juni hingga Agustus 1979.<ref name="Selangkah">{{cite AV media notes |title=Selangkah ke Seberang |others=[[Fariz R.M.]] |year=1980 |publisher=[[Pramaqua]]}}</ref>
 
''Selangkah ke Seberang'' direkam di studio Gelora Seni di [[Jakarta]].<ref name="Selangkah"/> Album tersebut menampilkan Fariz R.M. pada vokal, [[bass]], [[drum]], [[kibor]] dan [[penyintesis]], serta pencipta seluruh lagu (dengan beberapa lagu ditulisnya secara bersama oleh [[Anton Panggabean]] dan [[Revina Dwiyanti]]) kecuali lagu "Kutuk Seribu Dewa" ciptaan [[Iman R.N.]] dan [[Raidy Noor]].<ref name="Selangkah"/> Jockie Surjoprajogo memainkan kibor serta mengaransemen lagu "Fajar Yang Terpaksa" dan "[[Cinta Kian Menepi]]".<ref name="Selangkah"/> Chrisye dan [[Oetje F Tekol]] memainkan bass masing-masing pada lagu "[[Mega Bhuana]]" dan "Dirimu".<ref name="Selangkah"/> [[Raidy Noor|Raidy]] dan [[Yanti Noor|Yanti]] dari [[Noor Bersaudara]] turut berkontribusi dalam album ini, dengan Raidy memainkan [[gitar]] dan Yanti mengisi vokal pada lagu "Mega Bhuana" dan "Fajar Yang Terpaksa".<ref name="Selangkah"/> [[Keenan Nasution]] memainkan drum pada lagu "Kutuk Seribu Dewa".<ref name="Selangkah"/> Penyanyi remaja [[Iis Sugianto]] yang pada saat itu berusia 17 tahun menyanyikan lagu "[[Selangkah ke Seberang (lagu)|Selangkah ke Seberang]]" dan "Cinta Kian Menepi".
 
Dikarenakan corak musik yang tidak biasa pada masa itu, peluncuran album tersebut ditunda selama beberapa waktu oleh [[Pramaqua]].{{sfn|Rustam Munaf|2015|p=150}} ''Selangkah ke Seberang'' akhirnya dirilis setahun kemudian mengikuti kesuksesan album ''[[Sakura (album)|Sakura]]''. Meskipun demikian, tiga lagu pertama yaitu "Mega Bhuana", "Selangkah ke Seberang" dan "Cermin Noda" [[daur ulang (musik)|didaur ulang]] dengan aransemen baru dalam album ''Sakura''.
 
== Daftar lagu ==
Baris 48 ⟶ 56:
| length7 = 2:45
| title8 = Kutuk Seribu Dewa
| lyrics8 = [[Iman RNR.N.]], [[Raidy Noor]]
| length8 = 4:23
| title9 = [[Cinta Kian Menepi]]