Pemilihan umum federal Jerman 2013: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 109:
'''Pemilihan umum federal Jerman 2013''' merupakan pemilihan umum ke-18 di era Republik Federal [[Jerman]] yang diselenggarakan pada Minggu, 22 September 2013. Pemilu ini diadakan dalam rangka untuk memilih para anggota [[Bundestag]] atau parlemen. Kemudian Bundestag akan memilih siapa [[kanselir]] yang akan menjabat di Jerman selama 4 tahun ke depan dari 2013 hingga 2017. Pada pemilu edisi kali ini tercatat ada 62 juta warga Jerman yang mendapatkan hak pilih.<ref>{{Cite web|url=http://www.dw.com/id/jerman-memilih/a-17105378|title=Jerman Memilih {{!}} Pemilu Jerman {{!}} DW {{!}} 22.09.2013|last=(www.dw.com)|first=Deutsche Welle|website=DW.COM|language=id|access-date=2017-10-13}}</ref>
 
== Sistem ==
Jerman melakukan pemilihan umum setiap empat tahun sekali. Sebelum pemilu berlangsung, seluruh partai yang akan ikut pemilu diharuskan memperkenalkan diri kepada ketua penyelenggara pemilu. Partai manapun bisa berpartisipasi dengan sejumlah syarat dan ketentuan, misalnya mengakui keabsahan konstitusi, demokrasi dan prinsip-prinsip negara hukum.
 
Baris 116:
''Fünf-Prozent-Hürde'' bukan sekadar sistem, melainkan bertujuan agar terjadi keseimbangan pada sistem pemilihan. Alhasil, pemilu tak selalu dihubungkan dengan partai-partai anonim yang kandidatnya ditetapkan melalui negosiasi internal karena warga juga dapat berpartisipasi.
 
Berbeda dengan Indonesia, terdapat pemilihan dua suara pada pemilu Jerman. Suara pertama digunakan oleh pengguna hak pilih untuk memilih perwakilan politisi atau individu dari suatu partai di daerah pemilihan. Dalam hal ini akan dipilih satu pemenang yang akan melanjutkan tugasnya ke parlemen yang ditentukan dari suara terbanyak.
 
Adapun pada suara kedua, para pengguna hak pilih memilih sebuah partai. Jumlah anggota partai yang berhasil melaju ke parlemen tergantung dari presentase suara yang didapatkan. Semakin tinggi suara yang diperoleh, maka semakin banyak pula anggota partai yang akan duduk di kursi Bundestag, begitu pun sebaliknya. Pada suara kedua aturan ''Fünf-Prozent-Hürde'' diberlakukan.
Baris 142:
 
=== 5. Gregor Gysi ===
[[Gregor Gysi|Gregor]] merupakan kandidat dari Partai [[Die Linke]]. Mantan pengisi suara untuk film komedi ini berprofesi sebagai pengacara.
 
== Hasil ==
Pemilihan umum federal Jerman 2013 menghasilkan 4 partai yang berhak mengisi kursi di parlemen. Perolehan suara terbanyak diraih oleh Partai Uni Kristen Demokrat (CDU) dengan presentase suara sekitar 41%. Hasil ini juga mengantarkan Angela Merkel terpilih sebagai kanselir Jerman untuk ketiga kalinya. Terpilihnya Merkel membuat para pengamat menjuluki masa Jerman saat itu sebagai "era Merkelisme". Keberhasilan CDU juga dianggap berkaitan dengan kebijakan Merkel dalam menghadapi [[Krisis Euro]].<ref>{{Cite news|url=https://dunia.tempo.co/read/515703/partai-merkel-menangi-pemilu-jerman|title=Partai Merkel Menangi Pemilu Jerman|newspaper=Tempo|language=id-ID|access-date=2017-10-15}}</ref>
 
Peringkat kedua ditempati oleh SDP (Social Democratic Party) dengan perolehan suara sebesar 25.7%, kemudian diikuti oleh Die Linke (8.6%) dan Alliance 90' atau The Greens (8.4%). Adapun partai-partai lainnya tidak berhasil mendapatkan kursi di parlemen karena tidak memenuhi syarat ''Fünf-Prozent-Hürde''. Dua di antaranya adalah Free Democratic Party dengan suara sebesar 4.8% dan [[Alternatif untuk Jerman|AfD]] (Alternative for Germany) dengan suara sebesar 4.7%.<ref>{{Cite web|url=http://www.electionresources.org/de/bundestag.php?election=2013|title=Election Resources on the Internet: Elections to the German Bundestag - Results Lookup|website=www.electionresources.org|access-date=2017-10-15}}</ref>
 
== Referensi ==