Filsafat Pancasila: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Maula19 (bicara | kontrib)
Pendapat baru dari Buku Beberapa hal mengenai falsafah Pancasila karya Notonagoro.
Baris 1:
'''Filsafat Pancasila''' adalah penggunaan nilai-nilai pancasila sebagai dasar dan pandangan hidup bernegara. Dalam prinsipnya, [[Pancasila]] sebagai [[filsafat]] merupakan perluasan manfaat dari yang bermula sebagai dasar dan ideologi, merambah hingga produk filsafat (falsafah). Pancasila sebagai produk filsafat berarti digunakan sebagai pandangan hidup dalam artikegiatan praktis. Ini berarti  Filsafat Pancasila mempunyai fungsi dan peranan sebagai pedoman dan pegangan dalam sikap, tingkah laku dan perbuatan dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara bagi bangsa Indonesia. Pancasila sebagai filsafat juga berarti bahwa pancasila mengandung pandangan, nilai, dan pemikiran yang dapat menjadi substansi dan isi pembentukan ideologi Pancasila. Hal yang mendasari pernyataan ini adalah karena pada hakikatnya Pancasila dikatakanmemiliki sebahaisistem filsafatnilai (value system) yang didapat dari penggalian dan pengejawantahan nilai-nilai luhur mendasar dari kebudayaan bangsa Indonesia sepanjang sejarah, karenaberakar dari unsur-unsur kebudayaan luar yang sesuai sehingga secara keseluruhannya terpadu menjadi kebudayaan bangsa Indonesia<ref>Notonagoro, 1982. "Beberapa hal mengenai falsafah Pancasila". merupakanJakarta : Rajawali</ref>. Hal inilah yang kemudian ditangkap sebagai hasil permenungan jiwa yang mendalam yang dilakukan oleh para tokoh pendiri bangsa (theThe foundingFounding fatherFather) kita ketika berusaha menggali nilai-nilai dasarIndonesia (yang merupakan prinsip dasar filsafat) dan merumuskannya dalam suatu sistem dasar negara yang diatasnya berdiri sebuah Negara Republik [[Indonesia]].<ref>Abdul GaniAbdulgani, Ruslan, 1998. "Pancasila dan Reformasi". Makalah Seminar Nasional KAGAMA, 8 Juli 1998, Yogyakarta.</ref> Pertanyaan :''”Di atas dasar apakah negara Indonesia didirikan?”'' menjadi awalan yang sangat fundamental dalam perumusan Pancasila ketika mereka bersidang pertama kali di lembaga [[BPUPKI]].
 
== Catatan kaki ==