D.N. Aidit: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{Infobox Officeholderperson
|name = Dipa Nusantara Aidit
|image = DNAidit.jpg|right|150px|thumb|D.N. Aidit
|office = [[Daftar Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia|Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara]]
|order =
|term_start = [[1960]]
|term_end = [[1966]]
|president = [[Soekarno]]
|office2 = Sekertaris Jendral Central Comittee [[Partai Komunis Indonesia]]
|order2 =
|term_start2 = [[1953]]
|term_end2 = [[1966]]
|caption =
|birth_name =
Baris 18 ⟶ 9:
|death_place = {{flagicon|Indonesia}} [[Boyolali]], [[Indonesia]]
|nationality = {{flagicon|Indonesia}} [[Indonesia]]
|partyorganization = [[Partai Komunis Indonesia]]
|education =
|occupation = Politikus
Baris 48 ⟶ 39:
Pada [[1965]], PKI menjadi partai politik terbesar di Indonesia, dan menjadi semakin berani dalam memperlihatkan kecenderungannya terhadap kekuasaan. Pada tanggal [[30 September]] [[1965]] terjadilah tragedi nasional yang dimulai di [[Jakarta]] dengan diculik dan dibunuhnya enam orang [[jenderal]] dan seorang [[perwira]]. Peristiwa ini dikenal sebagai [[Peristiwa G-30-S/PKI]].
 
Pemerintah [[Orde Baru]] di bawah Jenderal [[Soeharto]] mengeluarkan versi resmi dia bahwa PKI-lah pelakunya, dan sebagai pimpinan partai, Aidit dituduh sebagai dalang peristiwa ini. Tuduhan ini tidak sempat terbukti, karena Aidit meninggal dalam pengejaran oleh militer ketika ia melarikan diri ke [[Yogyakarta]] dan dibunuh di sana oleh militer. Tulisan ini adalah pendukung PKI yang mendiskriditkan Soeharto
 
=== Kematian dan kontroversi ===