Suku Kubu: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Darangsc (bicara | kontrib)
k Merapikan tanda baca, pemotongan kalimat, dan mengganti ejaan sesuai EYD.
Baris 2:
'''Suku Kubu''' atau juga dikenal dengan '''Suku Anak Dalam''' atau '''Orang Rimba''' adalah salah satu suku bangsa minoritas yang hidup di Pulau [[Sumatra]], tepatnya di Provinsi [[Jambi]] dan [[Sumatera Selatan]]. Mereka mayoritas hidup di provinsi Jambi, dengan perkiraan jumlah populasi sekitar 200.000 orang.
 
Menurut tradisi lisan suku Anak Dalam merupakan orang Maalau Sesat, yang m lari ke hutan rimba di sekitar Air Hitam, [[Taman Nasional Bukit Duabelas]]. Mereka kemudian dinamakan ''Moyang Segayo.'' Tradisi lain menyebutkan mereka berasal dari [[Kerajaan Pagaruyung|wilayah Pagaruyung]], yang mengungsi ke Jambi. Ini diperkuat kenyataan adat suku Anak Dalam punya kesamaan bahasa dan adat dengan [[suku Minangkabau]], seperti sistem kekeluargaan [[matrilineal]].
 
Secara garis besar di Jambi mereka hidup di 3 wilayah ekologis yang berbeda, yaitu Orang Kubu yang di utara Provinsi Jambi (sekitaran Taman Nasional Bukit 30), Taman Nasional Bukit 12, dan wilayah selatan Provinsi Jambi (sepanjang [[jalan lintas Sumatra]]). Mereka hidup secara [[nomaden]] dan mendasarkan hidupnya pada berburu dan meramu, walaupun banyak dari mereka sekarang telah memiliki lahan karet dan pertanian lainnya.
Baris 9:
 
Mayoritas suku kubu menganut kepercayaan animisme, tetapi ada juga beberapa puluh keluarga suku kubu yang pindah ke [[Agama Kristen]] atau [[agama islam]]
untuk suku kubuKubu yang tinggal menetap di daerah sumatera selatan terutama daerah rawas rupit dan musi lakitan ,disana banyak terdapat suku kubuKubu yang menggantungkan hidup di persawitan, ,bahkan ada di antara yang memanfaatkan lahan sawit perusahaan Lonsum untuk mereka curi dan mereka jual ke lapak lapak setempat. ,merekaMereka seperti itu karena telah memegang prinsifprinsip dasar apa yang tumbuntumbuh di alam adalah milik mereka bersama. Namun,namun banyak juga orang kubu di daerah musiMusi dan rawasRawas yang telahmenerima lebih moderen ,bahkan merekamodernisasi telahtermasuk mengenalpenggunaan kendaraan bermotor dan senjata api rakitan (''kecepek''). hanya pakaianPakaian dan fisik mereka yang agak sedikit kumal sajabiasanya menjadi stereotipe yang membuat orang-orang sekitar bisa membedakan suku kubuKubu dan masyarakat sekitar.
 
== Pranala luar ==