Kitab Makabe yang Keempat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 9:
Menurut sejumlah pakar, pasal terakhir menunjukkan adanya tambahan kemudian pada karya ini, meskipun dibantah oleh para penulis [[Jewish Encyclopedia]] pada abad ke-19. Bantahan ini didasarkan pada akhir yang lemah dari buku itu kalau pasal terakhir itu tidak "ditambahkan", serta argumen berdasarkan gaya penulisan. Perbedaan arah pada pasal 17 mendukung pandangan bahwa karya ini merupakan homili yang diberikan di hadapan hadirin berbahasa Yunani pada suatu perayaan [[Hanukkah]], sebagaimana diusulkan olelh Ewald dan Freudenthal, di mana bagian ini merupakan elemen retorik untuk menarik pendengar kepada kotbah tersebut. Yang lain menyatakan bahwa suatu homili seharusnya didasarkan pada teks kitab suci, di mana karya ini tidak menerapkan dengan baik.
 
Gaya penulisan kitab ini adalah [[:en:Public speaking|oratorikal]], tetapi tidak sekuat [[Kitab 3 Makabe]]. Penulis mengutip apa yang dapat ditafsirkan sebagai [[:en:StoicismStoikisme|filsafat Stoik]], meskipun hanya sedikit pandangan filsafat dalam teks. Penulis nampaknya adalah seorang Yahudi asal [[Aleksandria]] yang menggunakan pendekatan filsafat untuk menampilkan konsep agamawi. Dianggap sebagai sastra Yahudi yang merupakan contoh terbaik untuk [[:en:syncretism|sinkretisme]] antara pemikiran Yahudi dan Hellenistik.
 
[[Eusebius]] dan [[Jerome]] meyakini [[Flavius Yosefus]] adalah pengarang buku ini,<ref>"The Books of the Maccabees" by John R Bartlett, ''The Oxford Companion to the Bible'', ed. by [[Bruce M. Metzger]] and [[:en:Michael D. Coogan|Michael D. Coogan]], ([[Oxford University Press]], 1993, ISBN 0-19-504645-5) p.482</ref> dan pendapat ini diterima selama bertahun-tahun, sehingga sering dimasukkan ke dalam kumpulan karya Yosefus. Namun, para pakar modern mengamati perbedaan bahasa dan gaya penulisan.