Fragmentasi (reproduksi): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler
Baris 11:
 
Banyak [[lumut]] menghasilkan struktur khusus yang dapat dengan mudah melepaskan diri dan menyebar. Struktur ini mengandung hifa [[mycobiont]] dan alga ([[phycobiont]]) (lihat [[soredia]] dan [[isidia]]. Fragmen yang lebih besar dari thallus dapat hilang saat lumut mengering atau akibat gangguan mekanis (lihat bagian [[Lumut#Reproduksi dan penyebaran|reproduksi pada lumut]]).
 
== Tanaman ==
Fragmentasi adalah jenis [[reproduksi vegetatif]] yang sangat umum pada [[tumbuhan]]. Banyak [[pohon]], [[semak]], [[tumbuhan abadi]] tak berkayu, dan [[pakis]] membentuk [[koloni klonal]] dengan menghasilkan tunas berakar baru melalui [[rimpang]] atau [[stolon]], yang meningkatkan diameter koloni. Jika sebuah [[tunas]] berakar terlepas dari koloni, maka fragmentasi telah terjadi. Ada beberapa mekanisme fragmentasi alami pada tanaman.
 
* Produksi struktur reproduksi khusus: Beberapa tanaman menghasilkan planlet [[adventif]] pada daunnya, yang menurunkan dan membentuk tanaman mandiri, mis. '' [[Tolmiea menziesii]] '' dan '' [[Kalanchoe daigremontiana]] ''. Yang lain menghasilkan organ seperti [[bulbil]] dan [[turion (botani)|turion]].
* Mudah kehilangan bagian yang memiliki potensi tinggi untuk tumbuh menjadi tanaman yang lengkap: Beberapa tanaman berkayu seperti [[willow]] secara alami mematahkan rantingnya. Ini disebut [[cladoptosis]]. Ranting yang hilang bisa membentuk akar di lingkungan yang sesuai untuk membentuk tanaman baru. Arus sungai sering merobek fragmen cabang dari spesies kapas tertentu yang tumbuh di tepian sungai. Fragmen yang mencapai lingkungan yang sesuai dapat mengakar dan membentuk tanaman baru. <ref>Rood, S.B., Kalischuk, M.L., and Braatne, J.H. 2003. Branch propagation, not cladoptosis, permits dispersive, clonal reproduction of [[riparian cottonwood]]s. ''Forest Ecology and Management'' 186: 227–242. [http://eco.nefu.edu.cn/person/ljz/aticle/Branch%20propagation,%20not%20cladoptosis,%20permits%20dispersive,%20clonal%20reproduction%20of%20riparian%20cottonwoods.pdf]</ref> Beberapa [[kaktus]] dan tanaman lainnya memiliki batang bersendi. Bila segmen batang, yang disebut ''pad'', jatuh, ia bisa mengakar dan membentuk tanaman baru. Daun beberapa tanaman mudah berakar saat terjatuh, misalnya, '' [[Sedum]] '' dan '' [[Echeveria]] ''.
Fragmentasi juga diamati pada [[tanaman nonvaskular]], misalnya pada waru dan lumut. Potongan kecil "batang" atau "daun" lumut sering disebarkan oleh angin, air atau binatang. Jika fragmen lumut mencapai lingkungan yang sesuai, ia bisa menumbuhkan tanaman baru. <ref>[http://www.sbs.auckland.ac.nz/info/schools/nzplants/moss_asexual.htm]</ref> Mereka juga menghasilkan [[gemma (botani)|gemma]], misalnya di dalam '' [[Marchantia polymorpha]]'',<ref>{{cite journal |last1=Equihua |first1=Clementina |title=Diseminación de yemas en Marchantia polymorpha L. (Hepaticae) |journal=Cryptogamie, Bryologie, Lichenologie |date=1987| volume=8| issue=3| page=199-217 |language=Spanish}}</ref> yang mudah dipatahkan dan disebarkan.
 
Manusia menggunakan fragmentasi untuk menyebarkan banyak tanaman secara artifisial melalui [[Pembagian (hortikultura)| pembagian]], [[pelapisan]], [[stek]], [[okulasi]], [[mikropropagasi]] dan [[organ penyimpanan]], seperti [[umbi]], [[corm]] dan [[rimpang]].
 
{{biologi-stub}}