Sahabat Nabi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Naval Scene (bicara | kontrib) estetika |
Naval Scene (bicara | kontrib) +ref |
||
Baris 61:
}}</ref>
Menurut [[Al-Hakim|Al-Hakim an-Naisaburi]] dalam karyanya ''[[Al-Mustadrak ala ash-Shahihain|Al-Mustadrak]]'', tingkatan Sahabat terbagi dalam dua belas tingkatan,<ref>{{cite book
|title = The Messenger of God Muhammad: An Analysis of the Prophet's Life
|author = [[Fethullah Gülen|Gülen, Fethullah]]
Baris 88:
# Para sahabat yang masuk Islam setelah [[Fathu Makkah]]
# Para sahabat anak-anak yang melihat Nabi Muhammad di waktu atau tempat apapun setelah Fathu Makkah
Terdapat sekelompok Sahabat Nabi yang dipandang lebih tinggi statusnya di antara kalangan mereka sendiri, yaitu sebagai ulama yang dimintakan [[fatwa]]nya untuk berbagai permasalahan yang mereka hadapi. Menurut [[Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah|Ibnu Qayyim]], para ulama Sahabat Nabi terbagi sbb.:<ref>{{cite book
| title = Aisyah
| first = Sulaiman | last = An-Nadawi
| url = https://books.google.co.id/books?id=8cb4DAAAQBAJ&pg=PA265&dq=sahabat+ulama+fatwa&hl=en&sa=X&ved=0ahUKEwj15-m774rTAhXMjLwKHVNIB6IQuwUIJTAB#v=onepage&q=sahabat%20ulama%20fatwa&f=false
| page = 265-266
| others = Diterjemahkan oleh Iman Firdaus, Lc.Q, Dpl.
| publisher = Qisthi Press | year = 2016
| id = ISBN 979130307X, 9789791303071
}}</ref>
# Para sahabat yang banyak berfatwa, yaitu tujuh orang: Umar bin Khattab, Ali bin Abi Thalib, Abdullah bin Mas'ud, Aisyah Ummul Mukminin, Zaid bin Tsabit, Abdullah bin Umar, dan Abdullah bin Abbas
# Para sahabat yang pertengahan dalam berfatwa, antara lain: Abu Bakar, Ummu Salamah, Anas bin Malik, Abu Sa'id al-Khudri, Abu Hurairah, Utsman bin Affan, Abdullah bin Amr bin al-Ash, Abdullah bin Zubair, dll.
# Para sahabat yang sedikit berfatwa, yaitu hanya satu-dua masalah, yaitu: Abu Darda, Abu al-Yasar, Abu Salamah al-Makhzumi, Abu Ubaidah bin al-Jarrah, Hasan bin Ali, Husain bin Ali, Nu'man bin Basyir, Ubay bin Ka'ab, Abu Ayyub, Abu Thalhah, Abu Dzar, Ummu Athiyyah, Shafiyah Ummul Mukminin, Hafshah, dan Ummu Habibah.
== Tokoh ==
| |||