Pelaut: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Wie146 (bicara | kontrib)
→‎Sejarah pendidikan pelaut di Indonesia: rapikan redaksi dan hapus iklan
Baris 4:
 
== Sejarah pendidikan pelaut di Indonesia ==
<!---=== Pendidikan Akademis Pelaut dan Hierarki di Kapal ===--->
Pada tahun [[1957]], Presiden RI pertama, [[Soekarno]], meresmikan '''Akademi Ilmu Pelayaran /''' (AIP., (sekarang [[Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran]], (STIP) sebagai wadah pendidikan pelaut/pelayaran secara akademis. Masa pendidikannya pada awal pertama adalah selama 3 tahun, sama dengan pendidikan [[Akademiakademi]] lainnya yang setingkat dengan sarjana muda pada masa itu. Pendidikan dihabiskan selama 2 tahun di kampus/asrama dan 1 tahun penuh melakukan praktik atau Proyek Laut di kapal-kapal niaga pelayaran samudra .
 
=== [[AIP]] ===
Pendidikan di AIP menggunakan gaya semi militer, karena memang taruna-taruna AIP adalah merupakan perwira cadangan [[TNI Angkatan Laut|angkatan laut]]. Sejak didirikan sampai kira-kira tahun [[1985]], hampir semua lulusan AIP terkena [[wajib militer]] dan bertugas di kapal-kapal perang RI dengan pangkat perwira muda [[Letda]] [[TNI Angkatan Laut|Angkatan Laut]]. Begitu juga pada awalnya semua taruna AIP mendapat ikatan dinas untuk menutupi kurangnya perwira laut pelayaran niaga Indonesia, yang dahulu sebagian besar masih di nakhodaidinakhodai oleh perwira laut [[Belanda]]. Pendidikan pelayaran di AIP banyak dipengaruhi oleh sistem pendidikan Akademi Pelayaran Belanda maupun [[Kingspoint Academy]] [[Amerika Serikat]], karena memang hampir tiapsetiap tahunnya sebagian [[Tarunataruna]] pilihan serta para pendidik di kirimdikirimkan ke luar negeri untuk tugas belajar.
 
=== BPLP di Semarang dan Makassar ===
Hingga dekade 70-80an menyusul berdirinya beberapa Pendidikan Pelayaran Negeri di [[Semarang]] dan [[Makassar]] dengan nama [[Balai Pendidikan dan Latihan Pelayaran]] sebagai Crash''crash Programprogram'' untuk memenuhi kebutuhan perwira pelayaran niaga di Indonesia.
Sekarang kedua lembaga pendidikan tersebut diberi nama [[Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang]] (PIP Semarang) dan Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar (PIP Makassar), yang memiliki kurikulum dan standar yang sama dengan STIP Jakarta.
Penerimaan mahasiswa atau dikenal Tarunadengan sebutan ''taruna'' dilakukan satu pintu melalui Badan Diklat Perhubungan Departeman Perhubungan.
Lulusan mendapatkan ijazah formal Diploma IV dengan gelar S.ST dan memiliki ijazah profesi ANT / ATT III.
 
Masa kejayaan pelaut Indonesia mulai sirna sejak musibah besar nasional terjadi pada tahun [[1980]] dengan tenggelamnya kapal [[Musibah KMP Tampomas II|KMP Tampomas II]]. Menyusul pemerintah Indonesia mengeluarkandikeluarkannya peraturan Scrapping''scrapping''/Pembesi tuapembesi-antuaan kapal-kapal yang berumur lebih dari 20 tahun oleh Pemerintah Indonesia, dampaknyabanyak perusahaan pelayaran nasional banyak yang gulung tikar dan tidak tertampungnyasehingga lulusan pelaut didari tiga pendidikan akademi tersebut --disamping Akademijuga dari akademi dan sekolah pelayaran swasta-- yangmenjadi tidak lainnyatertampung.
 
=== STIP ===
Pada akhirnya dunia pelayaran di Indonesia mengakhiri masa krisisnya pada awal-awal tahun 90-an hingga sekarang. Sejak tahun 1998-2009, Indonesia sudah mempunyai [[Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran]] setara sarjana dengan beban studi 160 sks dengan gelar S.ST (Sarjana Sain Terapan). JadiDengan demikian lulusan STIP boleh melanjutkan sekolah ke program S2 dan seterusnya. <!--disamping ijazah keahlian lainnya yang kalau dijumlahkan kurang lebih ada 10 sertifikat berstandard internasional dan--> STIP pun kini menjadi sekolah pelayaran dengan lisensi [[International Maritime Organization]] untuk Indonesia, karenadi memang sekarangmana seluruh Taruna ditaruna STIP wajib menggunakan bahasa[[Bahasa inggrisInggris]].
red.
 
=== Sekolah pelayaran swasta ===
STIMART "AMNI" Semarang
Selain lembaga pendididikan pelayaran milik pemerintah, banyak pula lembaga pendidikan pelayaran yang diselenggarakan oleh swasta. Sebagian di antaranya telah mendapat pengakuan dari Direktorat Jenderal Perhubungan Laut sebagai representasi dari IMO di Indonesia. Salah satunya adalah STIMART "AMNI" Semarang yang sebelumnya bernama Akademi Maritim Nasional Indonesia, dan berdiri sejak tahun 1963.
 
Selain lembaga pendididikan pelayaran milik pemerintah, ada juga lembaga pendidikan pelayaran yang diselenggarakan oleh masyarakat yang telah mendapat pengakuan dari Direktorat Jenderal Perhubungan Laut sebagai representasi dari IMO di Indonesia. STIMART "AMNI" Semarang adalah pengembangan dari Akademi Maritim Nasional Indonesia di Semarang yang telah berdiri sejak tahun 1963. Memiliki 4 program studi yang semuanya telah terakreditasi BAN PT maupun approved Ditjen Perla ( IMO ) untuk program studi Nautika dan Tehnika.Selain memiliki jurusan Ketatalaksanaan Pelayaran Niaga ( D.III ), STIMART "AMNI" Semarang juga memiliki program studi S.1 Manajemen Transport yang lulusannya bergelar Sarjana Transport ( S.Tr ). www.stimart-amni.ac.id
 
== Anak Buah Kapal ==