Pataliputra: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Pierrewee (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 60:
Penggalian arkeologis yang luas telah dilakukan di sekitar kota saat ini, Patna.<ref>"Patna". Encyclopædia Britannica. Encyclopædia Britannica Online. Encyclopædia Britannica Inc., 2013. Web. 13 Dec. 2013 <http://www.britannica.com/EBchecked/topic/446536/Patna>.</ref><ref>{{cite web|url=http://www.telegraphindia.com/1160204/jsp/bihar/story_67304.jsp|title=Heritage wall for Metro corridor plan}}</ref> Penggalian di awal abad ke-20 di sekitar Patna mengungkapkan bukti yang jelas dari tembok benteng besar, termasuk tiang penopang kayu yang diperkuat.<ref>[[Valerie Hansen]] ''Voyages in World History, Volume 1 to 1600, 2e, Volume 1'' pp. 69 [[Cengage Learning]], 2012</ref>
 
== Etimologi ==
Etimologi dari Pataliputra tidak jelas. "Putra" berarti putra atau anak laki-laki raja, dan "{{IAST|pāţali}}" adalah nama sejenis padi atau tumbuhan ''[[Bignonia suaveolens]]''.<ref>[https://books.google.com/books?id=8KFPBl9lLRcC&pg=PA615 Monier-Williams Sanskrit-English Dictionary: Pāṭali], [http://www.efloras.org/florataxon.aspx?flora_id=5&taxon_id=242420789] (a [[junior synonym]] of ''[[Stereospermum]] colais '' [http://ecocrop.fao.org/ecocrop/srv/en/cropView?id=10083])</ref> Satu etimologi tradisional<ref>[https://books.google.com/books?id=HT0TAAAAYAAJ&pg=PA677&dq=etymology Encyclopaedia of Religion and Ethics, p.677]</ref> menyatakan bahwa kota ini dinamakan sesuai nama tumbuhan tersebut.<ref>''Folklore'', Vol. 19, No. 3 (30 September 1908), [http://www.jstor.org/stable/1254534?seq=3 pp. 349–350]</ref> Tradisi lainnya mengatakan bahwa {{IAST|Pāṭaliputra}} berarti putra dari {{IAST|Pāṭali}}, yang merupakan putri dari Raja Sudarshan.<ref>[https://books.google.com/books?id=crmgAAAAMAAJ&pg=PA218 The Calcutta Review Vol LXXVI (1883), p.218]</ref>
 
== Sejarah ==
Pataliputra tidak disebutkan dalam sumber-sumber tertulis sebelum naskah-naskah Buddhis awal ( [[Kanon Pali]] dan [[Āgama (Buddhisme)|Āgamas]]), di mana Pataliputra muncul sebagai desa Pataligrama dan and dikecualikan dari daftar kota-kota besar di wilayah ini.<ref name="Early_Buddhist_Texts">{{Citation
|last1=Sujato
|first1=Bhikkhu
Baris 77:
Kota Pataliputra dibentuk melalui pembentengan sebuah desa oleh penguasa [[Haryanka]], [[Bimbisara]].{{sfn|Sastri|1988|p=11}}
 
Kota ini merupakan lokasi sentral di [[India Utara|India timur laut]] yang menyebabkan penguasa dari dinasti-dinasti yang berturutan untuk membangun [[ibu kota]] pemerintahannya di sini, dari dinasti [[Dinasti Nanda|Nanda]], [[Dinasti Maurya|Maurya]], [[Dinasti Shunga |Shunga]], dan [[Dinasti Gupta|Gupta]] sampai kepada [[Kekaisaran Pala|Pala]].<ref>{{Citation
|last1=Thapar
|first1=Romilak
Baris 89:
</ref>
 
Terletak di pertemuan dari sungai-sungai [[Gangga]], [[Sungai Gandaki|Gandhaka]], dan [[Sungai Son|Son]], Pataliputra membentuk suatu "benteng air, atau ''jaldurga''".<ref>The Pearson Indian History Manual, Pearson Education India, A94.</ref> Posisinya membantunya mendominasi perdagangan sungai dari [[Dataran Rendah Indo-Gangga]] selama periode kekaisaran awal [[Magadha]]. Pataliputra merupakan pusat perdagangan dan perniagaan yang besar dan perdagangan dan menarik para saudagar dan cendekiawan, seperti [[Chanakya]] yang terkenal, dari seluruh India.
 
Kitab Buddhis awal mencatat Pataliputra sebagai tempat diselenggarakannya dua konsili Buddhis awal yang penting, [[Konsili Buddhis Pertama]] segera setelah [[parinirvana]] Buddha dan [[Konsili Buddhis Kedua]] pada masa [[Asoka|pemerintahan Asoka]].
 
== Referensi ==
{{reflist}}