Insektivor: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (- tapi + tetapi)
Reno Salon (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{Tambahkan halaman}}
{{untuk|takson mamalia yang sudah tidak digunakan lagi|Insectivora}}
'''InsektivorInsektivora''' (dari bahasa Latinin ''sectum'' "serangga" dan ''vorare'' "makan") adalah sebutan untuk organisme yang makanannya adalah [[serangga]] dan hewan kecil lainnya. Binatang yang dimaksud sebetulnya bukan binatang besar tetapi serangga seperti lalat, semut, laba-laba, hingga anak kodok. Sedangkan tanaman yang dimaksud adalah [[Kantong semar]] (''Nephantes sp.''), Venus Fly Trap (''Dionaea muscipula''), Punggu Api (''Drosera burmannii''), dan Sarasenia (''Saraccenia sp.'') yang disebut juga tumbuhan insektivor.
 
Di [[Indonesia]], tumbuhan insektivorinsektivora yang dikenal dan merupakan [[flora]] langka adalah tumbuhan kantong semar (''Nephentes sp.''). Kantong semar paling banyak ditemui di Kalimantan, tetapi terdapat juga di [[Sumatera]], [[Sulawesi]], [[Maluku]], dan [[Papua]].
 
Awalnya kantong semar "memancing" serangga dengan cara mengeluarkan aroma dari kelenjar [[nektar]] di kantongnya, supaya mendekati bibir kantong. Setelah itu serangga akan tergelincir dan masuk ke dalam kantong dan terjebak dalam cairan kantong. Cairan [[asam]] berfungsi mencabik-cabik tubuh serangga menjadi [[molekul]] [[protein]].