Kitab Ester: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ign christian (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
k Robot: Perubahan kosmetika
Baris 6:
Kitab ini menceritakan perkawinan seorang perempuan Israel yang bernama [[Ester anak Abihail|Hadasa]] anak Abihail (mengganti namanya dengan nama Persia, Ester) dengan raja [[Ahasyweros]]. [[Ester anak Abihail|Ester]] terpilih menjadi seorang permaisuri menggantikan ratu Wasti yang dipecat karena berani membantah perintah dan mempermalukan raja Ahasyweros di hadapan tamu-tamunya. Ester kemudian menjadi permaisuri di Kerajaan Persia. Suatu ketika muncullah masalah ketika [[Haman]], seorang pejabat tinggi yang baru saja dinaikkan pangkatnya membuat ulah. Haman mengeluarkan perintah agar semua orang berlutut dan sujud kepadanya setiap kali ia lewat. Perintah ini memberatkan orang Yahudi yang karena agamanya hanya bersedia sujud kepada Tuhan. Salah seorang Yahudi yang terkenal berani berbuat demikian adalah [[Mordekhai]], saudara sepupu Ester. Haman sangat murka menyaksikan pembangkangan ini. Ia menyusun muslihat untuk memusnahkan [[orang Yahudi]]. Namun berkat pertolongan Ester, bangsa Yahudi berhasil selamat dari rancangan itu. Bahkan akhirnya justru Haman sendiri yang menemui ajalnya di tiang gantungan.<ref name="Baker"/>
 
== Isi ==
[[FileBerkas:Megillat Esther (1).jpg|thumb|250px|Bagian awal dari gulungan yang bertulisan tangan dari Kitab Ester, dengan tongkat penunjuk bacaan.]]
Kitab Ester adalah kisah tentang [[orang Yahudi]] yang tinggal di kerajaan [[Persia]] dulu pada waktu Raja [[Ahasyweros]] (memerintah tahun 485-465 SM). Mereka diselamatkan waktu ada rencana memusnahkan mereka. Peristiwa dalam kisah ini terjadi di kota [[Susan (kota)|Susan]], salah satu kota penting di kerajaan Persia. Orang Yahudi yang tinggal di situ dan di beberapa daerah lain di kerajaan itu, adalah keturunan dari orang Yahudi yang dibuang ke [[Babilon]] beberapa tahun sebelumnya. Waktu orang Yahudi itu mendapat kesempatan untuk kembali ke tanah asal mereka, beberapa dari mereka memilih untuk tinggal di Babilon. Sesudah itu, Babilon menjadi bagian dari kerajaan Persia. Orang Yahudi tidak bercampur baur dengan suku lain di kerajaan itu dan mempertahankan adat, budaya, dan agama mereka. Karena itu, banyak orang lain membenci mereka.
 
Baris 14:
 
== Penulis dan tanggal ==
[[ImageBerkas:Göttingen-Esther.Rolle.0.JPG|thumb|right|Gulungan kitab Ester (Megillah)]]
Tidak diketahui siapa yang menulis Kitab Ester ini, tetapi diperkirakan seorang Yahudi yang tinggal di kerajaan Persia, karena jelas si penulis itu tahu adat dan kebiasaan Persia; dan tidak disebut sama sekali tentang tanah [[Yudea]] atau kota [[Yerusalem]]. Paling cepat kitab ini ditulis sekitar tahun 460 SM, tidak lama sesudah peristiwa-peristiwa ini terjadi.
 
Baris 83:
* Demikian pula pada 2 kasus di mana nama kudus itu dieja dari belakang, Allah membalikkan rencana orang-orang bukan Yahudi menjadi perbuatan-Nya, dan pada 2 kasus di mana nama kudus itu dieja dari depan sebagaimana lazimnya, Allah bekerja demi kebaikan umat-Nya, tanpa mereka ketahui.<ref name=bullinger/>
 
== Struktur ==
Kitab Ester dalam [[Alkitab Protestan]] dibagi menjadi 10 pasal:
* Pasal 1: 22 ayat
** 1:1-22 Ratu Wasti dibuang
* Pasal 2: 23 ayat
** 2:1-18 = Ester diangkat menjadi ratu
** 2:19-23 = Mordekhai mengetahui suatu sekongkolan
* Pasal 3: 15 ayat
** 3:1-15 = Muslihat Haman untuk memunahkan orang Yahudi
* Pasal 4: 17 ayat
** 4:1-17 = Usaha Mordekhai untuk menolong orang Yahudi
* Pasal 5: 14 ayat
** 5:1-8 = Ester menghadap raja
** 5:9-14 = Haman menyuruh mendirikan tiang penyulaan untuk Mordekhai
* Pasal 6: 14 ayat
** 6:1-14 = Mordekhai dihormati
* Pasal 7: 10 ayat
** 7:1-10 = Haman diadukan oleh Ester dan dihukum mati
* Pasal 8: 17 ayat
** 8:1-17 = Perintah raja yang menguntungkan orang Yahudi
* Pasal 9: 32 ayat
** 9:1-19 = Tindakan orang Yahudi terhadap musuhnya
** 9:20-32 = Penetapan hari raya Purim
* Pasal 10: 3 ayat
** 10:1-3 = Kebesaran Mordekhai
 
== Tambahan-tambahan pada Kitab Ester ==