Bunyi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
HsfBot (bicara | kontrib)
k Clean up, replaced: teoritis → teoretis (2) using AWB
Baris 2:
'''Bunyi''' atau '''suara''' adalah pemampatan mekanis atau [[gelombang longitudinal]] yang merambat melalui [[medium]]. Medium atau zat perantara ini dapat berupa zat [[cair]], [[padat]], [[gas]]. Jadi, gelombang bunyi dapat merambat misalnya di dalam [[air]], [[batu bara]], atau [[udara]].
 
Kebanyakan suara adalah gabungan berbagai sinyal getar terdiri dari gelombang [[harmonis]], tetapi suara murni secara teoritisteoretis dapat dijelaskan kecepatan getar [[osilasi]] atau [[frekuensi]] yang diukur dalam satuan getaran [[Hertz]] (Hz) dan [[amplitudo]] atau [[kenyaringan bunyi]] dengan pengukuran dalam satuan tekanan suara [[desibel]] (dB).
 
Manusia mendengar bunyi saat [[gelombang bunyi]], yaitu getaran di udara atau medium lain, sampai ke [[gendang telinga]] manusia. Batas frekuensi bunyi yang dapat didengar oleh [[telinga]] [[manusia]] berkisar antara 20  Hz sampai 20  kHz pada amplitudo berbagai variasi dalam kurva responsnya. Suara di atas 20  kHz disebut [[ultrasonik]] dan di bawah 20  Hz disebut [[infrasonik]](bunyi infra).
 
== Kenyaringan dan desibel ==
Bunyi [[kereta]] lebih nyaring daripada bunyi bisikan, sebab bunyi kereta menghasilkan getaran lebih besar di udara. Kenyaringan bunyi juga bergantung pada jarak kita dari sumber bunyi. Kenyaringan diukur dalam satuan tekanan suara [[desibel]] (dB). Bunyi [[pesawat jet]] yang lepas landas mencapai tekanan suara sekitar 120  dB. Sedang bunyi desiran [[daun]] sekitar 33  dB.
 
Kebanyakan suara adalah gabungan berbagai sinyal getaran, tetapi suara murni secara teoritisteoretis dapat dijelaskan dengan adanya kecepatan getar osilasi atau frekuensi yang diukur dalam satuan Hertz (Hz) dan amplitudo atau kenyaringan bunyi dengan pengukuran dalam satuan desibel (dB).
 
Manusia mendengar bunyi saat gelombang bunyi bergetar, yaitu getaran merambat di udara atau medium lain, sampai ke gendang telinga manusia. Ambang frekuensi bunyi yang dapat didengar oleh telinga manusia berkisar getaran frekuensi 20  Hz sampai 20.000  Hz, pada amplitudo getaran dengan berbagai variasi dalam kurva responsnya. Suara di atas 20.000  Hz disebut ultrasonik dan di bawah 20  Hz disebut infrasonik(bunyi infra).
 
== Gema ==
Gema terjadi jika bunyi dipantulkan oleh suatu permukaan, seperti tebing pegunungan, tembok dan getaran kembali pada telinga kita segera setelah bunyi asli kita dengar. Kejernihan vokal dan musik dalam ruangan atau gedung konser tergantung pada cara bunyi bergema di dalamnya. Suara gema merupakan efek suara pantulan yang mengalami penundaan waktu atau (delay line).
 
Bunyi atau suara adalah kompresi mekanikal atau gelombang longitudinal yang merambat melalui medium. Medium atau zat perantara ini dapat berupa zat cair, padat, gas. Jadi, gelombang bunyi dapat merambat misalnya di dalam air, batang kayu, atau udara, jadi gema adalah gelombang pantul hasil pergerakan gelombang yang dipancarkan sumber bunyi, yang mengalami penundaan waktu (delay) kembali ke telinga.
 
== Gelombang bunyi ==
Baris 22:
 
== Kecepatan bunyi ==
Bunyi merambat di udara dengan kecepatan 1.224  km/jam. Bunyi merambat lebih lambat jika suhu dan tekanan udara lebih rendah. Di udara tipis dan dingin pada ketinggian lebih dari 11  km, kecepatan bunyi 1.000  km/jam. Di air, kecepatannya 5.400  km/jam, jauh lebih cepat daripada di udara.
 
== Resonansi ==