Nik Abdul Aziz Nik Mat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 56:
 
== Karier politik ==
Tuan Guru mulai menjadi anggota PAS pada tahun 1967, saat ini beliau menjadi ketua umum partai tersebut. Sejak tahun 1990, beliau telah memegang tampuk kepemimpinan sebagai kepala menteri Kelantan. Ia juga adalah seorang ADUN untuk wilayah N.06 [[Chempaka]], Kelantan. Pada [[Pemilihan Umum Malaysia 2004|pemilu ke-11/2004]], Nik Aziz memenangkan kursi tersebut setelah mengalahkan Ruhani Mamat (BN) dengan jumlah 3.694 suara.<ref>{{cite news|title=Nik Zain Is Not Afraid Of Nik Aziz|url=http://www.bernama.com.my/bernama/v3/news_lite.php?id=317053|publisher=Bernama}}</ref>
 
Pada [[pemilihan umum Malaysia 2008|pemilu ke-12/2008]], beliau berhadapan dengan Datuk Dr Nik Mohd Zain Omar yang mewakili [[Barisan Nasional]] (BN) di daerah yang sama. Menurut peraturan, Nik Aziz sudah bisa menang secara aklamasi pada hari pencalonan ketika lawannya tersebut lupa untuk menurunkanmemberikan tanda tangannya pada formulir pencalonan. Namun beliau tidak ingin menang dengan cara tersebut, lalu meminta calon BN tersebut untuk menandatangani kembali formulir pencalonan tersebut.<ref>{{cite news|title="Kepribadian Nik Aziz, meminta calon dari BN untuk "menandatangani" formulir"|url =http://www.harakahdaily.net/bm/index.php/arkib-utama/index.php?option=com_content&task=view&id=12893&Itemid=28|publisher=HarakahDaily}}</ref> Hasil pemilu tersebut menyatakan kemenangan Nik Aziz dalam jumlah lebih besar, yaitu 4.249 suara.<ref>{{cite news|title="Hasil pemungutan suara DUN Chempaka"|url=http://www.utusan.com.my/utusan/special.asp?pr=pilihanraya2008&pg=keputusan/Kelantan_N6.htm|publisher=Utusan Malaysia}}</ref>
 
Beliau bersedia untuk mengundurkan diri sebagai kepala menteri setelah pemilu 2013<ref>{{cite news|title=Pengumuman pengunduran diri Nik Aziz sarat dengan maslahat politik?|url=http://www.harakahdaily.net/index.php?option=com_content&task=view&id=12293&Itemid=82|publisher=HarakahDaily}}</ref> Penggantinya akan dipilih melalui proses pemungutan suara yang sulit. Namun jika dinilai yang dibuat kelak mengawasinya terus dipilih, beliau siap melanjutkan tanggung jawab itu bahkan sudah terlibat dalam politik PAS sejak 42 tahun yang lalu.<ref>{{cite news|title="Tuan Guru tetap ingin tinggal di lingkungan PAS"|url=http://pakcik-orangkampung.blogspot.com/2008/02/tok-guru-mahu-bersara.html|publisher=Pakcik.net}}</ref>