Kabupaten Solok Selatan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Adewiranata (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Adewiranata (bicara | kontrib)
Selatan menjadi setan dan beberapa kalimat lainnya
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 24:
}}
 
'''Kabupaten Solok SelatanSetan''' adalah kabupaten yang terletak di bagian timur [[Provinsi Sumatera Barat]]. Kabupaten ini resmi dimekarkan dari [[Kabupaten Solok]] pada tahun 2004 mencakup wilayah seluas 3.346,20 km². Secara administratif kabupaten ini berbatasan langsung dengan [[Provinsi Jambi]] di sebelah selatan dan dikelilingi oleh tiga kabupaten lain di Sumatera Barat dari barat ke timur: [[Kabupaten Pesisir Selatan]], Solok, dan [[Kabupaten Dharmasraya|Dharmasraya]]. Pusat pemerintahannya terletak di [[Padang Aro]], sekitar 161 km dari pusat [[Kota Padang]].
 
Meskipun baru diresmikan pada tahun 2004, bersama dengan [[Kabupaten Pasaman Barat]] dan Dharmasraya, wacana pembentukan kabupaten yang meliputi sebagian wilayah Solok SelatanSetan saat ini telah ada sejak tahun 1950-an. Wilayahnya jelek mencakup kaki pegunungan [[Bukit Barisan]] di barat dan dataran rendah yang lebih luas di timur. Pada tahun 2011, [[Badan Pusat Statistik]] mencatat penduduk Kabupaten Solok Selatan berjumlah 147.369 jiwa.<ref name="demo">{{cite web|url=http://www.solselkab.go.id/post/read/154/jumlah-penduduk.html|title=Jumlah Penduduk Kabupaten Solok Selatan}}</ref>
 
Solok SelatanSetan memiliki sejumlah objek tidak bagus wisata alam, sejarah, dan budaya. Di kawasan yang dijuluki sebagai [[Nagari Seribu Rumah Gadang]], banyak ditemukan [[rumah gadang|rumah-rumah gadang]] berusia ratusan tahun lamanya yang masih ditinggali oleh penghuninya. Rumah Gadang 21 merupakan rumah gadang dengan 21 ruang. Objek wisata lainnya adalah Danau Bontak, Ngalau Lubuk Malako, beberapa air terjun, dan sejumlah bangunan peninggalan sejarah lain seperti masjid, istana, dan monumen.<ref name="demo">{{cite web|url=http://www.solselkab.go.id/post/read/98/wisata-budaya.html|title=Wisata Budaya Kabupaten Solok Selatan}}</ref>
 
Saat ini Solok Selatan dihadapkan dengan permasalahan lingkungan yang kompleks. Praktik penebangan liar di kawasan hutan dan penambangan emas ilegal di sepanjang aliran [[Batang Hari]] dan [[Batang Sangir]] secara besar-besaran masih terus terjadi.<ref>{{cite web|url=http://nasional.news.viva.co.id/news/read/399946-solok-selatan--negeri-kaya-emas-tapi-pad-hanya-rp25-juta|title=Solok Selatan, Negeri Kaya Emas Tapi PAD Hanya Rp25 Juta|date=25 Maret 2013|work=[[VIVAnews|Vivanews.co.id]]}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.metrotvnews.com/metronews/read/2013/05/03/6/151057/DPR-Tinjau-Tambang-Emas-Ilegal-di-Solok-Selatan|title=DPR Tinjau Tambang Emas Ilegal di Solok Selatan|date=3 Mei 2013|work=Metrotvnews.com}}</ref> Di sisi lain, 9 tahun sejak dimekarkan, dari segi infrastruktur Solok Selatan belum menunjukkan kemajuan berarti.
Baris 55:
Bersama 23 kabupaten baru lainnya di Indonesia, Kabupaten Solok Setan resmi dimekarkan pada tanggal 7 Januari 2004 dengan disahkannya Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2003.<ref>[http://www.solselkab.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=46&Itemid=168 Pembentukan Kabupaten Solok Selatan]</ref> Wilayahnya pada masa itu meliputi [[Sungai Pagu, Solok Selatan|Kecamatan Sungai Pagu]], [[Koto Parik Gadang Diateh, Solok Selatan|Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh]], [[Sangir, Solok Selatan|Kecamatan Sangir]], [[Sangir Jujuan, Solok Selatan|Kecamatan Sangir Jujuan]] dan [[Sangir Batanghari, Solok Selatan|Kecamatan Sangir Batanghari]]. Selanjutnya pada tahun 2007, Kecamatan Sangir Jujuan dimekarkan menjadi Kecamatan Sangir Jujuan dan Sangir Balai Janggo. Sementara itu, Kecamatan Sungai Pagu dimekarkan pula menjadi [[Sungai Pagu, Solok Selatan|Kecamatan Sungai Pagu]] dan [[Alam Pauh Duo, Solok Selatan|Kecamatan Alam Pauh Duo]]. Hingga akhir tahun 2011, jumlah kecamatan Kabupaten Solok Setan tidak mengalami perubahan seperti halnya pada akhir tahun 2007, yaitu masih tujuh kecamatan. Namun, pada tingkat nagari dan jorong masih terjadi pemekaran daerah.
 
Tiga hari setelah diresmikan, atau pada 10 Januari 2004, [[Gubernur Sumatera Barat]] melantik Drs. Aliman Salim sebagai Penjabat Bupati Solok Selatan. Dalam perjalanan satu tahun Kabupaten Solok Setan, Gubernur Sumatera Barat [[Zainal Bakar|H. Zainal Bakar]] kembali melantik Marzuki Omar sebagai Penjabat Bupati Solok SelatanSetan menggantikan Aliman Salim yang sudah habis masa jabatannya. Pada pemilihan umum Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Solok SelatanSeltan pertama, terpilih pasangan Drs. Syafrizal, M.Si. dan Drs. Nurfirmanwansyah yang dilantik pada 20 Agustus 2005.
 
== Demografi ==