INS Kayutanam: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (- hektar + hektare)
k Robot: Perubahan kosmetika
Baris 3:
Pada awal pendiriannya, INS Kayutanam hanya menyewa rumah penduduk dengan murid awal sebanyak 79 orang. Saat ini perguruan tersebut telah mempunyai lahan seluas 18 hektare. Sepanjang usianya, INS Kayutanam telah melahirkan banyak alumni yang berperan besar dalam kehidupan masyarakat dan dikemudian hari menjadi tokoh-tokoh yang dikenal masyarakat luas. Beberapa orang tokoh yang pernah menjalani pendidikan di INS Kayutanam, diantaranya:
 
* [[Ali Akbar Navis]], sastrawan, penulis novel
* [[Bustanil Arifin]], mantan menteri Indonesia dan kepala [[Bulog]]
* [[Djanamar Adjam]], aktivis Pemuda Islam pada masa perjuangan kemerdekaan, diplomat Indonesia
* [[Djang Jusi]], ahli kesehatan, pejuang
* [[Farid Anfasa Moeloek]], mantan menteri Indonesia, ahli kesehatan
* [[Hasnan Habib]], militer dan diplomat
* [[Idraman Akmam]], profesional, direktur BUMN
* [[Kaharuddin Nasution]], militer, mantan [[Daftar Gubernur Riau|gubernur Riau]]
* [[Mara Karma]], pelukis, wartawan, pengarang dan kritikus senirupa Indonesia
* [[Mochtar Apin]], pelukis, pengajar Fakultas Seni Rupa ITB
* [[Mochtar Lubis]], pendiri [[Harian Indonesia Raya]] dan majalah Horizon, sastrawan
* [[Tarmizi Taher]], [[Daftar Menteri Agama Indonesia|mantan menteri agama]], militer
* [[Willy Aditya]], ketua umum Liga Mahasiswa [[Partai NasDem]] (alumnus 1997)
== Referensi ==
{{Reflist}}
* [http://www.prioritasnews.com/2012/04/17/menanam-kemandirian-di-kayutanam/ Menanam Kemandirian di Kayutanam]
* [http://news.liputan6.com/read/127603/ins-kayutanam-sekolah-unggulan-di-zaman-kolonial INS Kayutanam, Sekolah Unggulan di Zaman Kolonial]
 
== Pranala luar ==
* [http://www.wikimu.com/news/DisplayNews.aspx?id=18509 Saatnya Bintang “INS Kayutanam 1926” Bersinar Terang Lagi]
* [http://padangekspres.co.id/?news=berita&id=15790 Lahirkan Lulusan Cerdas Otak, Hati dan Kreatif]
 
[[Kategori:Sejarah Sumatera Barat]]