Surah Az-Zukhruf: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
revise
Rachmat-bot (bicara | kontrib)
k cosmetic changes, replaced: kerjasama → kerja sama
Baris 15:
| ayat_sajdah =
| Harf-e-Mukatta'at =
}}'''Surah Az-Zukhruf''' ([[bahasa Arab|Arab]]: '''الزخرف''' , "Perhiasan") adalah [[surah]] ke-43 dalam [[al-Qur'an]]. Surah ini tergolong surah [[makkiyah]], terdiri atas 89 ayat. Dinamakan ''Az-Zukhruf'' yang berarti ''Perhiasan'' karena kata ''Az-Zukhruf'' yang terdapat pada ayat 35 pada surah ini. Ayat ini menegaskan bahwa harta tidak dapat dijadikan dasar untuk mengukur tinggi rendahnya derajat seseorang, karena harta itu merupakan hiasan kehidupan duniawi, bukan berarti kesenangan akhirat.
 
Baris 26:
# Bahkan mereka mengatakan: "Sungguh kami mendapati leluhur kami dalam suatu budaya, sehingga kami dididik dalam adat mereka" demikianlah, Kami tidak mengutus seorang pemberi peringatan pun sebelum dirimu pada suatu negeri, melainkan orang-orang yang yang memiliki kuasa di negeri itu mengatakan: "bahwa kami mendapati leluhur kami dalam suatu budaya maka kami adalah golongan penerus adat mereka", ia berkata: "Benarkah? sekalipun aku mengenalkan tentang hal yang lebih membimbing dibanding yang kalian dapati pada leluhur kalian?" mereka mengatakan: "Sungguh kami menolak yang disampaikan padamu itu",  lalu Kami menghukum mereka maka perhatikan keadaan akhir golongan yang membantah itu. (Ayat:22-25)
# Dan ketika Ibrahim berkata kepada bapaknya serta kaumnya: "sungguh aku tidak peduli tentang yang kalian sembah selain Yang Merancang diriku, karena sungguh Dialah yang akan menuntun diriku" maka ia jadikan hal itu sebagai suatu penegasan yang mendasar untuk generasi penerusnya supaya mereka kembali; tetapi Aku telah memberikan kesenangan hidup kepada mereka maupun kaum leluhur mereka; sampai ketika Ketetapan menemui mereka disertai seorang Utusan yang menjelaskan. (Ayat:26-29)
# Dan tatkala Kebenaran datang kepada mereka, mereka mengatakan: "Itu adalah sebuah tipuan serta kami sungguh-sungguh mengingkari itu", <br>bahkan mereka mengatakan: "Mengapakah itu tidak dikirimkan kepada seorang tokoh termasyhur di antara kedua suku bangsa ini?" Apakah mereka yang membagi-bagi Kasih Tuhanmu? Kamilah yang telah membagi-bagi ukuran penghidupan mereka dalam kehidupan dunia serta telah Kami lebihkan sebagian mereka dibanding sebagian lain beberapa tingkatan, agar sebagian mereka bekerjasamabekerja sama dengan sebagian lain, maka Kasih Tuhanmu merupakan lebih baik dibanding yang mereka kumpulkan,<br>dan seandainya bukan bermaksud menghindarkan umat manusia sebagai umat yang berbudaya satu, tentu telah kami berikan untuk setiap orang yang berlaku kafir terhadap Yang Maha Pengasih; atap-atap perak pada rumah mereka serta tangga-tangga menjulang tinggi untuk mereka, juga gerbang-gerbang dalam rumah-rumah mereka maupun tahta-tahta untuk mereka duduki beserta perhiasan-perhiasan mahal; yang semuanya itu tidak lain kemewahan kehidupan duniawi, <br>sementara Akhirat di sisi Tuhanmu disediakan untuk golongan yang bertaqwa. (Ayat:30-35)
# Barangsiapa yang menghindar terhadap Pengajaran Yang Maha Pengasih, Kami adakan golongan setan terhadap orang itu maka yang demikian itu sebagai pengawal orang itu, <br>maka golongan itu benar-benar menjerumuskan orang-orang itu terhadap Ketentuan sedangkan orang-orang itu menduga bahwa mereka mendapat bimbingan, hingga ketika menghadap kepada Kami, orang itu mengatakan: "semoga jarak antara diriku dengan dirimu sebagaimana jarak antara kedua ujung mata angin" betapa buruk golongan tersebut sebagai pelindung, <br>sehingga pada hari itu takkan ada kebaikan untuk kalian tatkala kalian telah berlaku sewenang-wenang terhadap diri sendiri sebab kalian berbagi dalam Malapetaka itu. (Ayat:36-39)
# Apakah kamu memperdengarkan kepada orang tuli atau kamu membimbing orang buta maupun orang sesat yang parah?  (Ayat:40)
Baris 36:
# Katakanlah: "Seandainya Yang Maha Pengasih memang mempunyai anak, maka akulah orang yang bersegera mengabdi kepada ia, Dimuliakanlah Tuhannya langit beserta bumi, Tuhannya Arsy dibandingkan yang orang-orang itu sifati;<br> maka biarlah orang-orang itu bersenang-senang serta bersenda gurau sampai ketika orang-orang itu menghadapi sebuah Hari yang telah dijanjikan. (Ayat:81-83)
# Bahwa Dialah Dewa di langit maupun Dewa di bumi, serta Dialah Yang Maha Bijaksana, Maha Mengetahui, dan Dimulikanlah Yang memiliki Kerajaan langit beserta bumi, maupun yang ada antara keduanya, dan pada sisiNya terdapat Pengetahuan tentang Kemestian dan hanya menuju Dia kalian berpulang, <br>sungguh segala sembahan yang orang-orang itu sembah selain Allah tiada sanggup mengadakan perantaraan, akan tetapi orang yang memiliki kesaksian terhadap Kebenaran dan mereka memahami. (Ayat:84-86)
# Dan jika kalian bertanya kepada mereka tentang siapa yang telah menciptakan diri mereka, maka mereka mengatakan: "Allah", lalu bagaimanakah mereka dipalingkan? sementara ia berseru: "Wahai Tuhanku, sungguh mereka adalah kaum yang tidak beriman", "maka tinggalkan mereka serta katakanlah: "salam" kelak mereka akan mengetahui,  (Ayat:87-89)
 
 
== Pranala luar ==
Baris 43 ⟶ 42:
{{Sura|43|[[Surah Asy-Syura]]|[[Surah Ad-Dukhan]]}}
{{Qur'an}}
 
 
{{qur'an-stub}}