Tabiin: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Naval Scene (bicara | kontrib)
Naval Scene (bicara | kontrib)
Baris 8:
 
== Tingkatan ==
Imam [[Ibnu Hajar Al 'Asqalani|Ibnu Hajar al-Asqalani]] dalam karyanya ''Taqrib at-Tahdzib'' membagi para Tabi'in menjadi empat tingkatan berdasarkan usia dan sumber periwayatannya, yaitu:<ref>{{cite book
| title = Women and the Transmission of Religious Knowledge in Islam
| first = Asma | last = Sayeed
Baris 21:
* Para Tabi'in kelompok muda (''shighar at-tabi'in'') yang kebanyakan meriwayatkan hadits dari para Tabi'in tertua, yang telah wafat sekitar tahun 125 H/742 M. Mereka seangkatan dengan [[Qatadah]] (lahir 61 H - wafat 118 H) dan [[Ibnu Syihab az-Zuhri]] (lahir 58 H - wafat 124 H).
* Para Tabi'in kelompok termuda yang kemungkinan masih berjumpa dengan para [[Sahabat Nabi]] dan para Tabi'in tertua walau tidak meriwayatkan hadits dari Sahabat Nabi, yang telah wafat sekitar tahun 150 H/767 M. Mereka seangkatan dengan [[Sulaiman bin Mihran al-A'mash]] (lahir 61 H - wafat 148 H)
 
Mayoritas ulama penulis ''asma al-rijal'' (biografi para periwayat hadits) juga membagi para Tabi'in menjadi tiga tingkatan berdasarkan Sahabat Nabi yang menjadi guru mereka, yaitu:<ref name="Hadith Literature">{{cite book |last=Siddiqi |first=Muhammad |title=Hadith Literature |year=1993 |publisher=The Islamic Texts Society |location=Oxford |isbn=0946621381 |pages=29}}</ref>
# Para Tabi'in yang menjadi murid para Sahabat yang masuk Islam sebelum [[Fathul Makkah]]
# Para Tabi'in yang menjadi murid para Sahabat yang masuk Islam setelah Fathul Makkah
# Para Tabi'in yang menjadi murid para Sahabat yang belum berusia dewasa ketika Nabi Muhammad wafat
 
== Tokoh Tabi'in ==