Dana Moneter Internasional: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Farras (bicara | kontrib)
k +
Farras (bicara | kontrib)
Baris 247:
 
Direktur Pelaksana sebelumnya, [[Dominique Strauss-Kahn]], ditahan terkait [[kasus pelecehan seksual Dominique Strauss-Kahn|pelecehan seksual]] tamu hotel di New York dan mundur pada tanggal 18 Mei.<ref>{{cite web|title=IMF Managing Director Dominique Strauss-Kahn Resigns|url=http://www.imf.org/external/np/sec/pr/2011/pr11187.htm|work=Press Release No. 11/187|publisher=''International Monetary Fund''|accessdate=14 June 2011}}</ref> Tanggal 28 Juni 2011, [[Christine Lagarde]] dipilih sebagai Direktur Pelaksana DMI dengan masa jabatan lima tahun terhitung sejak 5 Juli 2011.<ref name="appointment-IMF">{{cite web|url=http://www.imf.org/external/np/sec/pr/2011/pr11259.htm|title=IMF Executive Board Selects Christine Lagarde as Managing Director|date=28 June 2011|work=Press Release|publisher=IMF|accessdate=28 June 2011}}</ref><ref name="Reuters-appointment">{{cite news|url=http://www.reuters.com/article/2011/06/28/us-imf-idUSTRE75Q60H20110628|title=France's Lagarde elected new IMF chief|date=28 June 2011|work=Reuters|accessdate=28 June 2011}}</ref> Pada tahun 2012, Lagarde digaji US$467.940 bebas pajak; nilainya otomatis bertambah tiap tahun mengikuti inflasi. Selain itu, Direktur Pelaksana mendapat tunjangan sebesar US$83.760 dan tunjangan hiburan tambahan.<ref>[http://www.independent.co.uk/news/world/europe/anger-over-christine-lagardes-taxfree-salary-7801028.html independent.co.uk: "Anger over Christine Lagarde's tax-free salary" 30 May 2012]</ref>
 
==Hak suara==
Hak suara di DMI didasarkan pada sistem kuota. Setiap anggota memiliki sejumlah '''suara dasar''' (suara dasar setiap anggota setara dengan 5,502% '''suara total'''),<ref>{{cite web|title=Membership|url=http://www.imf.org/external/about/members.htm#function|work=About the IMF|publisher=International Monetary Fund|accessdate=18 March 2012}}</ref> plus satu suara tambahan untuk setiap 100.000 Hak Penarikan Khusus (SDR) dari kuota negara anggota.<ref name = "Political Economy of IMF voting">{{Harvnb|Blomberg|Broz|2006}}.</ref> [[Hak Penarikan Khusus]] adalah satuan hitungan DMI yang mewakili klaim mata uang. SDR didasarkan pada beberapa mata uang internasional yang kuat. Suara dasar didominasi negara-negara kecil, tetapi suara tambahan yang ditentukan oleh SDR mengimbangi dominasi tersebut.<ref name="Political Economy of IMF voting" />
 
{| class="wikitable" style="border:none; float:center;"
|-
!Tabel berikut menampilkan kuota dan hak suara anggota DMI (Amendment on Voice and Participation, dan reformasi kuota dan tata kelola pemerintahan disepakati tahun 2010 namun belum terlaksana.<ref>{{cite web|url=http://www.imf.org/external/np/sec/memdir/members.aspx |title=IMF Members' Quotas and Voting Power, and IMF Board of Governors |publisher=Imf.org |date=20 December 2015 |accessdate=20 December 2015}}</ref>)
|-
|style="padding:0; border:none;"|
{| class="wikitable sortable" style="margin:0; width:100%;"
|-
!Peringkat!!Negara anggota!!Kuota: juta [[Hak penarikan khusus|SDR]]!!Kuota: persentase total!!Gubernur!! Alternatif!! Jumlah suara!!Persentase suara total
|-
|1||{{flagcountry|USA}}||42.122,4||17,69||[[Jack Lew|Jacob J. Lew]]||Janet Yellen||421.961||16,74
|-
|2||{{flagcountry|Japan}}||15.628,5||6,56||[[Taro Aso]]||[[Haruhiko Kuroda]]||157.022||6,23
|-
|3||{{flagcountry|Germany}}||14.565,5||6,12||[[Jens Weidmann]]||[[Wolfgang Schäuble]]||146.392||5,81
 
|-
|4||{{flagcountry|France}}||10.738,5||4,51||[[Michel Sapin]]||[[François Villeroy de Galhau]]||108.122||4,29
|-
|5||{{flagcountry|UK}} ||10.738,5||4,51||[[George Osborne]]||[[Mark Carney]]||108.122||4,29
|-
|6||{{flagcountry|China}}||9.525,9||4,00||[[Zhou Xiaochuan]]||[[Yi Gang|Gang Yi]]||95.996||3,81
|-
|7||{{flagcountry|Italy}}||7.882,3||3,31||[[Pier Carlo Padoan]]||[[Ignazio Visco]]||79.560||3,16
|-
|8||{{flagcountry|Saudi Arabia}}||6.985,5||2,93||[[Ibrahim A. Al-Assaf]]||[[Badan Moneter Arab Saudi|Fahad Almubarak]]||70.592||2,80
|-
|9||{{flagcountry|Canada}}||6.369,2||2,67||[[Bill Morneau]]||[[Gubernur Bank of Canada|Stephen Poloz]]||64.429||2,56
|-
|10|||{{flagcountry|Russia}}||5.945,4||2,50||[[Anton Siluanov]]||[[Elvira Nabiullina|Elvira S. Nabiullina]]||60.191||2,39
|-
|11||{{flagcountry|India}}||5.821,5||2,44||[[Arun Jaitley]]||[[Raghuram Rajan]]||58.952||2,34
|-
|12||{{flagcountry|Netherlands}}||5.162,4||2,17||[[Klaas Knot]]||[[Hans Vijlbrief]]||52.361||2,08
|-
|13||{{flagcountry|Belgium}}||4.605,2||1,93||[[Bank Nasional Belgia|Jan Smets]]||[[Marc Monbaliu]]||46.789||1,86
|-
|14||{{flagcountry|Brazil}}||4.250,5||1,79||[[Joaquim Levy]]||[[Alexandre Antonio Tombini]]||43.242||1,72
|-
|15||{{flagcountry|Spain}}||4.023,4||1,69||[[Luis de Guindos]]||[[Luis M. Linde]]||40.971||1,63
|-
|16||{{flagcountry|Mexico}}||3.625,7||1,52||[[Luis Videgaray]]||[[Agustín Carstens]]||36.994||1,47
|-
|17||{{flagcountry|Switzerland}}||3.458,5||1,45||[[Thomas Jordan (ekonom)|Thomas Jordan]]||[[Eveline Widmer-Schlumpf]]||35.322||1,40
|-
|18||{{flagcountry|South Korea}}||3.366,4||1,41||[[Choi Kyoung-hwan]]||[[Juyeol Lee]]||34.401||1,36
|-
|19||{{flagcountry|Australia}}||3.236,4||1,36||[[Scott Morrison (politikus)|Scott Morrison]]||[[John A. Fraser (pebisnis)|John Fraser]]||33.101 ||1,31
|-
|20||{{flagcountry|Venezuela}}||2.659,1||1,12||[[Bank Sentral Venezuela|Nelson José Merentes Diaz]]||[[Julio Cesar Viloria Sulbaran]]||27.328||1,08
|-
|21||{{flagcountry|Sweden}}||2.395,5||1,01||[[Stefan Ingves]]||[[Karolina Maria Ekholm]]||24.692||0,98
|-
|22||{{flagcountry|Argentina}}||2.117,1||0,89||[[Alfonso Prat-Gay]]||[[Federico Sturzenegger]]||21.908||0,87
|-
|23||{{flagcountry|Austria}}||2.113,9||0,89||[[Ewald Nowotny]]||[[Andreas Ittner]]||21.876||0,87
|-
|24||{{flagcountry|Indonesia}}||2.079,3||0,87||[[Agus Martowardojo|Agus D.W. Martowardojo]]||[[Mahendra Siregar]]||21.530||0,85
|-
|25||{{flagcountry|Denmark}}||1.891,4||0,79||[[Danmarks Nationalbank|Lars Rohde]]||[[Martin Praestegaard]]||19.651||0,78
|-
|26||{{flagcountry|Norway}}||1.883,7||0,79||[[Øystein Olsen (ekonom)|Øystein Olsen]]||[[Hans Henrik Scheel]]||19.574||0,78
|-
|27||{{flagcountry|South Africa}}||1.868,5||0,78||[[Nhlanhla Nene]]||[[Lesetja Kganyago]]||19.422||0,77
|-
|28||{{flagcountry|Malaysia}}||1.773,9||0,74||[[Najib Razak]]||[[Zeti Akhtar Aziz]]||18.476||0,73
|-
|29||{{flagcountry|Nigeria}}||1.753,2||0,74||[[Kemi Adeosun]]||[[Godwin Ifeanyi Emefiele]]||18.269||0,72
|-
|30||{{flagcountry|Poland}}||1.688,4||0,71||[[Menteri Keuangan (Polandia)|Pawel Szalamacha]]||[[Artur Radziwill]]||17.621||0,70
|- class="sortbottom"
| ||''158 negara sisanya''||47.907,0||20,15||''masing-masing''||''masing-masing''||595.704||23,63
|}
|}
 
Pada Desember 2015, Kongres Amerika Serikat mengesahkan undang-undang terkait Reformasi Kuota dan Tata Kelola Pemerintahan 2010. Hasilnya:
* kuota seluruh 188 anggota DMI naik dari SDR238,5 miliar menjadi SDR477 miliar, sedangkan porsi kuota dan hak suara negara anggota termiskin di DMI akan dilindungi.
* lebih dari 6 persen porsi kuota berpindah ke negara berkembang dan negara pasar berkembang yang dinamis dan negara berkembang; porsi kuota tersebut juga berpindah dari anggota yang sangat terwakili suaranya ke anggota yang kurang terwakili.
* empat negara pasar berkembang (Brasil, Cina, India, dan Rusia) akan berada di antara sepuluh anggota terbesar DMI. Anggota terbesar lainnya adalah Amerika Serikat, Jepang, Jerman, Perancis, Britania Raya, dan Italia.<ref>IMF [http://www.imf.org/external/np/sec/pr/2015/pr15573.htm IMF Managing Director Christine Lagarde Welcomes U.S. Congressional Approval of the 2010 Quota and Governance Reforms], Press release No. 15/573, Dec. 18, 2015.</ref>
 
===Dampak sistem kuota===
Sistem kuota DMI dirancang untuk mengumpulkan dana cadangan agar dapat dipinjamkan.<ref name="chorev"/> Setiap negara anggota DMI diberi kuota atau jumlah sumbangan yang disesuaikan dengan ukuran negara tersebut dalam perekonomian global. Setiap kuota anggota juga menentukan besaran hak suaranya. Sumbangan uang dari negara anggota menentukan besaran hak suaranya di organisasi ini.<ref name="Political Economy of IMF voting" />
 
Sistem ini mengikuti logika organisasi pemegang saham, artinya negara kaya memiliki andil dalam pembuatan dan perubahan aturan.<ref name="chorev"/> Karena pengambilan keputusan di DMI mewakili setiap posisi ekonomi negara anggota di dunia, negara kaya yang sumbangannya lebih besar memiliki pengaruh lebih besar daripada negara miskin yang sumbangannya sedikit. Walau demikian, DMI terus mengupayakan redistribusi.<ref name="Political Economy of IMF voting" />
 
====Negara berkembang====
Normalnya, kuota ditinjau ulang setiap lima tahun dan dapat dinaikkan bila dirasa perlu oleh Dewan Gubernur. Saat ini muncul usulan soal reformasi perwakilan [[negara berkembang]] di DMI.<ref name="Political Economy of IMF voting" /> Ekonomi negara-negara ini memegang porsi besar dalam sistem ekonomi global, tetapi tidak terwakili dalam proses pengambilan keputusan DMI karena terhambat sistem kuota. [[Joseph Stiglitz]] berpendapat, "DMI perlu memberi hak suara dan perwakilan yang lebih efektif bagi negara-negara berkembang; porsi ekonomi dunia mereka sudah berkembang besar sejak 1944, tahun berdirinya DMI."<ref>{{cite book|last=Stiglitz and Members of a UN Commission on Financial Experts|first=Joseph E.|title=The Stiglitz Report: Reforming the International Monetary and Financial Systems in the Wake of the Global Crisis|year=2010|publisher=The New Press|location=New York}}</ref> Pada tahun 2008, beberapa reformasi kuota disahkan, termasuk perpindahan 6% porsi kuota ke negara pasar berkembang dinamis dan negara berkembang.<ref>{{cite web|title=Factsheet: IMF Quotas|url=http://www.imf.org/external/np/exr/facts/quotas.htm|work=About the IMF|publisher=The International Monetary Fund}}</ref>
 
====Kesenjangan peminjam/kreditur====
Keanggotaan DMI dibagi berdasarkan pendapatan. Negara-negara tertentu memberi sumber pendanaan, sedangkan negara lainnya memanfaatkan sumber tersebut. Baik "kreditur" dari [[negara maju]] dan "peminjam" dari [[negara berkembang]] adalah anggota DMI. Negara maju memberi sumber dana, namun jarang terlibat dalam perjanjian pinjaman DMI; biasanya mereka memberi pinjaman. Sebaliknya, negara berkembang memanfaatkan sumber pendanaan, namun menyumbang sedikit dana karena kuotanya lebih kecil; biasanya mereka meminjam. Perselisihan pun muncul dalam hal tata kelola organisasi karena kedua kubu ini, kreditur dan peminjam, memiliki kepentingan yang sangat berbeda.<ref name="Political Economy of IMF voting" />
 
DMI dikritik karena sistem pembagian hak suara berdasarkan kuota malah membiarkan subordinasi peminjam dan dominasi kreditur. Kesenjangan antara peminjam dan non-peminjam di DMI membangkitkan kontroversi seputar kondisionalitas karena negara peminjam ingin memperluas akses pinjaman, sedangkan negara pemberi pinjaman ingin jaminan pelunasan.<ref>{{cite web|last=Kafka|first=Alejandre|title=Some IMF Problems after the Committee of Twenty|work=International Financial Policy: Essays in honour of Jaques J. Polack}}</ref>
 
==Lihat pula==