Taman Makam Xu Guangqi pada awalnya sebesar 20 ''mu'' (1,.3 hektar), di depannya terdapat dua tiang yang terbuat dari [[granit]] serta sebuah prasasti; di sisi kiri- dan kanan jalan menuju makamnya terdapat patung-patung [[domba]], [[kuda]], dan orang tua dari [[batu]]. Pada masa pemerintahan Guangxu tahun ke-29 (1903), prasasti menuju makam Xu Guangqi telah diabaikan dan karena ia seorang [[Katolik]],. Gereja Katolik mendirikan sebuah [[salib]] untuk menandai makamnya pada ulang tahun kematiannya yang ke-270.{{r|twelve|page=62}} Di dasar salib tersebut dituliskan nama Xu Guangqi dan kontribusinya dalam [[bahasa Latin]] dan [[bahasa Mandarin|Mandarin]]. Pada tahun 1933, untuk memperingati ulang tahun kematiannya yang ke-300, para ilmuwan mengumpulkan uang untuk membangun pagar besi di dasar salib, pagar batu, kemudian jalan semen. Setelah [[Perang Tiongkok-Jepang Kedua]], pohon-pohon yang tumbuh sekitarnya sudah banyak ditebang, dan area ini berubah menjadi kebun sayur.{{r|ten|page=71}}