Wiyogo Atmodarminto: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rachmat-bot (bicara | kontrib) k Robot: Perubahan kosmetika |
Wagino Bot (bicara | kontrib) k minor cosmetic change |
||
Baris 47:
}}
Letjen TNI (Purn) '''Wiyogo Atmodarminto''', ({{lahirmati|[[Kota Yogyakarta|Yogyakarta]]|22|11|1922|[[Jakarta]]|19|10|2012}}) atau yang lebih dikenal dengan panggilan '''Bang Wi''' adalah tokoh militer dan politisi berkebangasaan Indonesia. Dia pernah menjabat sebagai [[Gubernur]] [[Jakarta]] periode 1987–1992.<ref>{{cite web |url=http://www.tokohindonesia.com/tokoh/article/283-direktori/1863-wiyogo-atmodarminto |title=Profil: Wiyogo Atmodarminto – Gubernur DKI Jakarta 1987–1982|last1= |first1= |last2= |first2= |date= |website=TokohIndonesia.com |publisher= |access-date=31 Januari 2016 |quote=}}</ref> Sebelumnya, ia bertugas sebagai [[Duta besar]] RI untuk [[Jepang]]. Wiyogo pernah menjabat Panglima [[Kowilhan]] II (1981–1983) dan Panglima [[Kostrad]] (1978–1981).<ref name="Sidak">{{cite news
Wiyogo merupakan salah satu pelaku sejarah pada peristiwa [[Serangan Umum 1 Maret]] di [[Yogyakarta]].<ref>{{cite web |url=http://www.jakarta.go.id/web/encyclopedia/detail/3875/wiyogo |title=Profil: Wiyogo Atmodarminto |last1= |first1= |last2= |first2= |date= |website=Pemerintah Provinsi DKI Jakarta |publisher=Dinas Komunikasi, Informatika dan Kehumasan Pemprov DKI Jakarta |access-date=31 Januari 2016 |quote=}}</ref>
Baris 53:
== Karir ==
=== Menjadi Gubernur Jakarta ===
Pada masa kepemimpinannya ia secara rutin berkunjung ke berbagai tempat di Jakarta. Ia dikenal sebagai pemimpin yang terbuka dan bersikap [[disiplin]]. Di awal kepemimpinannya, dia memutuskan untuk menerapkan konsep BMW: Bersih, Manusiawi, berwibawa di Jakarta.<ref>{{cite news
Dia juga berhasil direalisasikan sejumlah program, diantaranya, pembebasan kawasan becak, Swastanisasi kebersihan, pembangunan dan perluasan jalan arteri, jalan layang dan underpass. Selain itu, Bang Wi juga yang memindahkan Pekan Raya Jakarta yang semula diselenggarakan di Monas ke Kemayoran. Lalu, memindahkan Terminal Cililitan ke Kampung Rambutan juga pengembalian kelestarian Ciliwung.<ref>{{cite news
== Meninggal ==
Wiyogo Atmodarminto meninggal dunia pada usia 86 tahun di Rumah Sakit MMC Jln. HR Rasuna Said, Kuningan, sekitar pukul 20.15 WIB, Jumat 19 Oktober 2012. Mantan Pangkostrad ke 10 (1978-1980) itu, meninggal akibat penyakit tua dan beberapa komplikasi penyakit yang diderita sudah cukup lama. Dia dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata Jakarta.<reF>{{cite news
== Referensi ==
|