Platina: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Pengembangan |
Wagino Bot (bicara | kontrib) k minor cosmetic change |
||
Baris 14:
===Sifat fisika===
Platina murni adalah logam putih keperakan yang berkilau, ulet, dan dapat ditempa.<ref name="lagowski">{{cite book
Karakter fisika serta kestabilan kimianya menjadikannya berguna untuk aplikasi industri.<ref>{{cite book|url = https://books.google.com/books?id=KXwgAZJBWb0C&pg=RA1-PT8|chapter = Platinum|pages = 8–9|isbn = 978-0-87170-518-1|title = Handbook of corrosion data|author1 = Craig, Bruce D|author2 = Anderson, David S|author3 = International, A.S.M.|date = January 1995}}</ref> Ketahanannya terhadap keausan dan noda cocok untuk digunakan sebagai [[perhiasan]].
Baris 35:
[[File:Platinum-nugget.jpg|thumb|left|Sebuah bongkahan platina alami, pertambangan [[Kondyor Massif|Kondyor]], [[Khabarovsk Krai]]]]
[[File:2005platinum (mined).PNG|thumb|right|Peta produksi platina 2005]]
Platina adalah suatu logam yanh sangat langka,<ref>[http://www.newscientist.com/article/mg19426051.200-earths-natural-wealth-an-audit.html?page=1 Earth's natural wealth: an audit]. New Scientist. 23 May 2007.</ref> hanya terdapat dengan konsentrasi 0,005 [[Bagian per juta|ppm]] pada [[Kerak bumi|kerak]] [[Bumi]].<ref>{{cite book|url=https://books.google.com/books?id=nDhpLa1rl44C&pg=PT141|page=141|title=Encyclopaedia of Occupational Health and Safety: Chemical, industries and occupations|author=Stellman, Jeanne Mager|publisher=International Labour Organization|date=1998|isbn=92-2-109816-8}}</ref><ref>{{cite book|url=https://books.google.com/books?id=5IC6--3zhXMC&pg=PA71|page=71|title=in Symposium on Spectrocemical Analysis for Trace Elements|author=Murata, K. J.
Pada deposit [[nikel]] dan [[tembaga]], logam golongan platina terdapat sebagai [[sulfida]] (misalnya, (Pt,Pd)S), [[telurida]] (misalnya, PtBiTe), [[antimonida]] (PdSb), dan [[arsenida]] (misalnya, PtAs<sub>2</sub>), dan sebagai alloy dengan nikel atau tembaga. Platina arsenida, ''[[sperrylite]]'' (PtAs<sub>2</sub>), adalah sumber platina utama yang terkait dengan bijih nikel dalam deposit [[Sudbury Basin]] di [[Ontario]], [[Canada]]. Di [[Platinum, Alaska]], sekitar {{convert|17000|kg|ozt|abbr=on}} telah ditambang antara tahun 1927 dan 1975. Tambang tersebut berhenti beroperasi pada tahun 1990.<ref>{{cite web
Baris 46:
}}</ref> [[Mineral sulfida]] yang langka, [[cooperite]], (Pt,Pd,Ni)S, mengandung platina bersama dengan [[paladium]] dan nikel. Cooperite terdapat di ''[[Merensky Reef]]'' di sekitar [[kompleks Bushveld]], [[Gauteng]], [[South Africa]].<ref>{{cite journal|doi = 10.1016/j.mineng.2004.04.001|journal = Minerals Engineering|volume = 17|date = 2004|pages = 961–979|title =Characterizing and recovering the platinum group minerals—a review|first1 = Z.|last1 = Xiao|last2= Laplante |first2= A. R.|issue = 9–10}}</ref>
Pada tahun 1865, [[chromite]] diidentifikasi di region Bushveld, Afrika Selatan, diikuti dengan penemuan platina pada tahun 1906.<ref>Dan Oancea [http://www.infomine.com/publications/docs/Mining.com/Sep2008e.pdf Platinum In South Africa]. MINING.com. September 2008</ref> Cadangan primer terbesar yang diketahui berada di [[kompleks Bushveld]] di [[Afrika Selatan]].<ref name="kirk-pt" /> Deposit tembaga–nikel yang besar di dekat [[Norilsk]], [[Russia]], dan [[Sudbury Basin]], [[Canada]], adalah dua lokasi deposit besar lainnya. Di Sudbury Basin, jumlah bijih nikel yang sangat besar yang diproses membuktikan fakta bahwa platina hanya ada sekitar 0,5 [[bagian per juta|ppm]] di dalam bijih. Cadangan yang lebih kecil dapat dijumpai di Amerika Serikat,<ref name="kirk-pt">{{cite book
Deposit platina terdapat di negara bagian [[Tamil Nadu]], [[India]].<ref>{{cite news| url=http://www.thehindu.com/news/cities/Chennai/article495603.ece | location=Chennai, India | work=The Hindu | title=Evidence of huge deposits of platinum in State | date=2 July 2010}}</ref> dan sebuah MOU telah ditandatangani antara [[Geological Survey of India]] dengan TAMIN – Tamil Nadu Minerals Ltd.<ref>[http://www.thaindian.com/newsportal/business/mou-for-platinum-exploration-in-tamil-nadu-signed_100389223.html MOU for platinum exploration in Tamil Nadu signed]. thaindian.com. 1 July 2010</ref>
Baris 67:
===Oksida===
[[Platina(IV) oksida]], PtO<sub>2</sub>, dikenal juga sebagai [[katalis Adams]], adalah suatu serbuk hitam yang larut dalam larutan [[Kalium hidroksida|KOH]] dan asam pekat.<ref name="perry">{{cite book
<center><math>2\text{ Pt}^{2+} + \text{Pt}^{4+} + 4\text{ O}^{2-} \longrightarrow \text{Pt}_3\text{O}_4</math></center>
Baris 89:
===Penggunaan awal===
Para arkeolog telah menemukan jejak platina dalam emas yang digunakan dalam makam Mesir kuno dan huruf hieroglif berkalender awal 1200 SM. Namun, keberlanjutan pengetahuan Mesir tentang logam ini masih belum jelas. Cukup mungkin mereka tidak mengenali adanya platina dalam emas mereka.<ref>{{cite book
Logam ini digunakan oleh bangsa Amerika pra-Kolombia di dekat [[Esmeraldas, Ekuador]] saat ini untuk membuat artefak berbahan aloy emas putih-platina. Mereka menerapkan sistem [[metalurgi serbuk]] yang relatif canggih. Platina yang digunakan dalam obyek-obyek semacam ini bukanlah unsur murni, tetapi merupakan campuran alami logam-logam [[golongan platina]], dengan sejumlah kecil [[paladium]], [[rodium]], dan [[iridium]].<ref name=history>{{cite book|title=A History of Platinum and its Allied Metals|pages=7–8|author=Donald McDonald, Leslie B. Hunt|date=1982|publisher=Johnson Matthey Plc|isbn=0-905118-83-9}}</ref>
Baris 99:
[[File:Almirante Antonio de Ulloa.jpg|thumb|Antonio de Ulloa mendapat diakui sebagai penemu platina.]]
Pada tahun 1741, Charles Wood,<ref>{{cite book
Pada tahun 1750, setelah meneliti platina yang dikirim oleh Wood, Brownrigg mempresentasikan detail penelitian logam ini kepada [[Royal Society]], dan menyatakan bahwa ia belum melihat penelitian sebelumnya, tentang mineral-mineral yang telah diketahui, yang menyebutkan logam hasil temuannya itu.<ref>{{cite journal |pages = 584–596|doi = 10.1098/rstl.1749.0110 |title = Several Papers concerning a New Semi-Metal, Called Platina; Communicated to the Royal Society by Mr. Wm. Watson F. R. S |date = 1749 |last1 = Watson |first1 = Wm |last2 = Brownrigg |first2 = William |journal = Philosophical Transactions |volume = 46|url = http://rstl.royalsocietypublishing.org/content/46/491-496/584.full.pdf |issue = 491–496}}</ref> Brownrigg juga mencatat tentang titik lebur platina yang sangat tinggi.<!--and refractoriness toward [[borax]].{{clarify|reason=what is meant by "refractoriness towards borax??|date=May 2014}}--> Kimiawan lain seantero Eropa segera mulai meneliti platina, termasuk [[Andreas Sigismund Marggraf]],<ref>{{cite book
===Upaya pelenturan===
Baris 118:
Platina, bersama dengan [[Golongan platina|logam golongan platina]] sisanya, secara komersial diperoleh sebagai produk samping dari penambangan dan pemrosesan [[nikel]] dan [[tembaga]]. Selama [[Teknik ekstraksi tembaga#Elektrorefining|elektrorefining tembaga]], logam mulia seperti perak, emas dan logam golongan platina serta [[selenium]] dan [[telurium]] mengendap di dasar sel sebagai "lumpur anode", yang merupakan titik tolak ekstraksi logam golongan platina.<ref name="usgs2010-yearbook">{{cite web | url = http://minerals.usgs.gov/minerals/pubs/commodity/platinum/myb1-2010-plati.pdf |author=Loferski, P. J. |title = 2010 Minerals Yearbook; Platinum-group metals | publisher =USGS Mineral Resources Program|format=PDF|date=October 2011 |accessdate=17 July 2012}}</ref>
Jika platina murni ditemukan dalam ''[[placer deposit]]'' atau bijih lainnya, ia dapat diisolasi dari mereka dengan berbagai metode pengurangan ketakmurnian. Karena platina secara signifikan lebih padat daripada banyak ketakmurnian, ketakmurnian yang lebih ringan dapat dihilangkan dengan hanya mengapungsingkirkan mereka dalam cairan. Platina bersifat [[Paramagnetisme|paramagnetik]], sedangkan nikel dan besi keduanya [[Feromagnetisme|feromagnetik]]. Kedua ketakmurnian ini kemudian dihilangkan dengan mengalirkan elektromagnet di atas campuran. Oleh karena platina mempunyai titik leleh lebih tinggi daripada sebagian besar zat lainnya, banyak ketakmurnian yang dapat dibakar atau dilebur tanpa melelehkan platina. Terakhir, platina tahan terhadap asam klorida dan asam sulfat, sementara zat lain mudah diserang oleh kedua asam ini. Ketakmurnian logam dapat dihilangkan dengan mengaduk campuran dalam salah satu dari kedua asam ini, dan memulihkan platina yang tertinggal.<ref name="heiserman">{{cite book|title=Exploring Chemical Elements and their Compounds|last = Heiserman
Satu metode yang mudah untuk pemurnian platina kasar, yang mengandung platina, emas, dan logam golongan platina lainnya, adalah dengan mengolahnya menggunakan ''aqua regia'', yang dapat melarutkan paladium, emas dan platina, sementara osmium, iridium, rutenium dan rodium tidak bereaksi. Emas diendapkan dengan penambahan [[besi(II) klorida]] dan setelah emas dipisahkan dengan cara penyaringan, platina diendapkan sebagai [[Amonium heksakloroplatinat|amonium kloroplatinat]] dengan penambahan [[amonium klorida]]. Amonium kloroplatinat dapat dikonversi menjadi platina dengan pemanasan.<ref>{{cite journal|first1 = L. B.|last1 = Hunt|last2 = Lever |first2= F. M.|journal = Platinum Metals Review|volume = 13|issue = 4|date = 1969|pages = 126–138|title = Platinum Metals: A Survey of Productive Resources to industrial Uses|url = http://www.platinummetalsreview.com/pdf/pmr-v13-i4-126-138.pdf}}</ref> Heksakloroplatinat(IV) yang tak mengendap dapat direduksi dengan [[seng]] unsur, dan platina diperoleh dengan metode yang sama seperti yang dilakukan dalam pemulihan residu platina skala laboratorium.<ref>{{cite journal | journal = Inorg. Synth. | title = Recovery of Platinum from Laboratory Residues | author1 = Kauffman, George B. | author2 = Teter, Larry A. | author3 = Rhoda, Richard N. | last-author-amp = yes| doi = 10.1002/9780470132388.ch61 | series = Inorganic Syntheses | date = 1963 | isbn = 978-0-470-13238-8 | volume = 7 | pages = 232}}</ref>
|