Timang-Timang Anakku Sayang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k →‎top: minor cosmetic change
Rachmat-bot (bicara | kontrib)
k Robot: Perubahan kosmetika
Baris 30:
== Sinopsis ==
 
Ketika melangsungkan pernikahannya, Sofia ([[Sofia WD]]) mendapat bayi tiri dari suaminya Noor ([[WD Mochtar]]). Dari perkawinannya ini, dia mendapat dua anak lagi Erwin ([[Sophan Sophiaan]]) dan Murni ([[Widyawati]]). Ketika sang ayah meninggal, dan anak-anak beranjak dewasa, timbul konflik dalam keluarga. Si anak tiri mengusir Erwin, Murni dan ibu tirinya hingga mereka tinggal di dalam gubuk. Namun si anak tiri mendapat kecelakaan terlindas kereta hingga meninggal.
 
Ketika Sofia meninggal, Murni diasuh tetangga yang kaya tapi ternyata kemudian cacad kaki hingga harus duduk di atas kursi roda. Suatu hari ketika ia difitnah saudara angkatnya, Murni berniat lari namun seorang pemuda datang. Setelah berhasil memulihkan ingatannya, Murni langsung berdiri dan lari menemui pemuda yang tidak lain dari Erwin kakaknya.<ref>[http://perfilman.pnri.go.id/filmografi.php?1=1&a=view&recid=FILM-M644 Laman Timang-Timang Anakku Sayang], diakses pada 14 Juli 2010</ref>
Baris 47:
 
{{Film-indo-stub}}
 
 
[[Kategori:Film Indonesia tahun 1973]]